Site icon PINTERpandai

Keputihan Vagina | Asal, Gejala, Penyebab dan Pengobatan

Vagina cervical mucus - keputihan

Cervical mucus (CM) (lendir leher rahim/lendir serviks). Cervical mucus (CM) (lendir leher rahim/lendir serviks). Sumber foto: Wikimedia Commons

Pengertian, Penjelasan dan Contoh tentang Keputihan

Keputihan atau Fluor Albus atau Leukorea merupakan sekresi atau lendir vaginal pada wanita. Keputihan pada dasarnya dapat digolongkan menjadi 2 golongan yaitu keputihan normal (fisiologis) dan keputihan abnormal (patologis).

Keputihan fisiologis adalah keputihan yang biasanya terjadi setiap bulannya, biasanya muncul menjelang menstruasi atau sesudah menstruasi ataupun masa subur.

Keputihan patologis dapat disebabkan oleh infeksi biasanya disertai dengan rasa gatal di dalam vagina dan di sekitar bibir vagina bagian luar. Yang sering menimbulkan keputihan ini antara lain bakteri, virus, jamur atau juga parasit. Infeksi ini dapat menjalar dan menimbulkan peradangan ke saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa pedih saat si penderita buang air kecil.

Baca juga ? Kanker Serviks atau Kanker Leher Rahim | Virus Papilloma Manusia

Asal Keputihan

Leukorea berasal dari:

  1. Vulva.

  2. Vagina.

  3. Servik uteri.

  4. Korpus uteri.

  5. Tuba.

Gejala Keputihan

Keputihan normal (fisiologis), sebenarnya tidak berwarna putih dan tidak cocok disebut keputihan, banyak dipengaruhi oleh sistem hormonal, sehingga banyak sedikitnya sekret/cairan vagina sangat bergantung pada siklus bulanan dan stress yang juga dapat mempengaruhi siklus bulanan itu sendiri.

Keputihan abnormal (patologis)

Cervical mucus (CM) (lendir leher rahim/lendir serviks). Sumber foto: Wikimedia Commons

Keputihan Normal dan Tidak normal

Ada beberapa faktor yang masih dianggap wajar dan aman bila seorang wanita mengalami keputihan. Keputihan lebih banyak terjadi pada saat stres, kehamilan, atau aktivitas seksual.

Namun, hati-hatilah jika keputihan yang terjadi adalah keputihan patologis atau tidak normal. Tandanya cukup mudah, keputihan patologis dapat dilihat dari warna, konsistensi, volume, dan bau yang tidak seperti biasanya. Selain itu, ada gejala lain yang dialami, sebelum/bersamaan/setelah keluarnya keputihan.

Keputihan patologis biasanya disebabkan infeksi dan non-infeksi. Penyebab non-infeksi biasanya berkaitan dengan adanya benda asing (seperti alat kontrasepsi spiral) atau penyakit lain, seperti kanker serviks. Sedangkan penyebab infeksi meliputi infeksi bakteri, jamur dan parasit. Tiga penyebab inilah yang sering dialami oleh wanita, terutama wanita usia produktif yang masih aktif secara seksual. Bagaimana membedakannya? Yuk, kita ikuti penjelasan berikut ini.

Penyebab Keputihan

Penyebabnya secara umum adalah:

Sedangkan dengan memperhatikan cairan yang keluar, kadang-kadang dapat diketahui penyebab keputihan.

Pengobatan Keputihan

Catatan Tambahan

Istilah keputihan sering digunakan sebagai referensi umum untuk sekresi vaginal, baik yang normal maupun abnormal. Karena tidak ada istilah lain dalam bahasa Indonesia yang umum dipakai untuk sekresi vaginal. Hal ini menimbulkan kerancuan di masyarakat.

Sebenarnya Vagina telah memiliki Keseimbangan Keasaman Vagina dan Bakteri. Membasuh Vagina akan menyebabkan keseimbangan terganggu dan membunuh/membuang Bakteri Baik, apalagi jika menggunakan sabun atau cairan antiseptic ataupun Cairan/Ramuan Herbal. Hal ini dapat menimbulkan Keputihan, karena Bakteri Baiknya telah mati dan tidak lagi memiki pertahanan yang cukup terhadap infeksi.

Vaginal Douche atau Pencucian Vagina baik menggunakan Cairan Kalium Permanganat yang murah ataupun Cairan Antiseptic juga dapat menimbulkan Keputihan.

Apa tips pencegahannya?

“Beberapa pasien mengeluh keputihan yang berlebihan. Tetapi jika tidak menunjukkan gejala infeksi, tidak ada alasan untuk mengobatinya. Selain itu, tidak ada pengobatan yang efektif untuk keputihan. Kadang-kadang, ketika pasien sangat malu, itu mungkin terjadi. untuk meresepkan pil kontrasepsi atau probiotik yang dapat mengurangi sekresi vagina”, menurut Olivier Marpeau, ahli bedah ginekologi.

Untuk mencegah infeksi, penyebab keputihan patologis, disarankan untuk:


Apakah Klitoris itu? Fungsi dan Penjelasan tentang Klitoris


Bacaan Lainnya

Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai

Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!

Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!

Informasi: Pinter Pandai bukan sebagai pengganti Dokter. Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala penyakit atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Tubuh masing-masing orang / individu berbeda. Selalu konsultasikan ke Dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.

Sumber bacaan: Medical News Today

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing
Exit mobile version