Alfisol
Jenis tanah alfisol yang kaya dengan aluminium dan besi. Mereka memiliki cakrawala akumulasi tanah liat, dan terbentuk di mana ada cukup kelembaban dan kehangatan untuk setidaknya tiga bulan pertumbuhan tanaman. Mereka merupakan 10% dari tanah di seluruh dunia.
Alfisol terbentuk di daerah semi kering hingga lembab, biasanya di bawah tutupan hutan kayu keras. Mereka memiliki lapisan tanah liat yang diperkaya dan kesuburan asli yang relatif tinggi. “Alf” mengacu pada aluminium (Al) dan besi (Fe).
Karena produktivitas dan kelimpahannya, Alfisol mewakili salah satu pesanan tanah yang lebih penting untuk produksi pangan dan serat. Mereka banyak digunakan baik di pertanian dan kehutanan, dan umumnya lebih mudah untuk tetap subur daripada tanah iklim lembab lainnya, meskipun yang di Australia dan Afrika masih sangat kekurangan nitrogen dan tersedia fosfor.
Namun, mereka yang berada di daerah tropis musiman memiliki kecenderungan untuk mengasamkan ketika banyak dibudidayakan, terutama ketika pupuk nitrogen digunakan.
Karakteristik/Sifat Tanah Alfisol
Tanah alfisol memiliki tekstur tanah yang liat. Liat tertimbun di horizon bawah. Ini berasal dari horizon diatasnya dan tercuci dibawah bersama dengan gerakan air. Dalam banyak pola Alfisol digambarkan adanya perubahan tekstur yangsangat pendek di kenal dalam taksonomi tanah sebagai Ablup Tekstural Change atau perubahan tekstur yang sangat ekstrim. (Foth, 1998).Partikel tanah liat pada lapisan Alfisol digerakkan oleh air yang meresap darihorizon A dan disimpan pada horizon B.
Hasilnya adalah polipodeon dengan horizon-horison yang mempunyai tekstur yang berbeda. Macam pita yang terbentuk berhubungan dengan kandungan liat dan diguakan untuk menggolongkan tanah lempung, lempung liat atau tanah liat. (Poerwowidodo, 1991). Alfisol adalah tanah-tanah dimana terdapat penimbunan liat di horizon bawah(horizon argilik) dan mempunyai kejenuhan basa tinggi yaitu lebih dari 35 % padakedalaman 180 cm dari permukaan tanah.
Bila kejenuhan basa sangat tinggi makamakin ke bawah jumlahnya konstan, sedang bila pada horizon Argilik kadarnya tidak tinggi maka jumlahnya harus bertambah makin ke horizon bawah. Tanah ini tidak memiliki epipedon molik, oxik, ataupun horizon spodik. Juga termasuk pada tanahAlfisol adalah tanah-tanah yang kejenuhan basanya kurang 35 % tetapi pada horizonArgilik dipadatan lidah-lidah horizon albik dan kejenuhan basa bertambah makin kehorizon bawah.
Potensi Tanah Alfisol
Pada dasarnya tanah ini dapat dimanfaatkan untuk usaha pertanian. Tapi karena mempunyai kemiringan yang ekstrim curam maka daerah ini hanya perlu di tanami tanaman keras (tanaman keras) seperti pohon jati, pinus atau cemara untuk mengantisipasi adanya erosi yang cukup berat.
Permasalahan Tanah Alfisol
Tanah alfisols termasuk tanah yang masih muda dan perkembangan tanah belum lama, sehingga kandungan bahan organik dan unsur hara dalam tanah kurang tersedia, maka solumnya dangkal (10-15 cm) dari permukaan dan di bawahnya merupakan lapisan batuan. Rendahnya kedalaman solum menyebabkan perkembangan akar terhambat sehingga tanaman kurang baik pertumbuhannya. Topografi daerah ini yang ekstrim curam menyebabkan rawan terhadap erosi karena tanah aluvial ini kemampuan untuk mengikat air cukup rendah.
Perbaikan Tanah Alfisol
Dalam mengatasi lajunya erosi di daerah ini dilakukan konservasi dengan melakukan sistem pertanian agroforesty dengan menanam tanaman tahunan dengan disisipi oleh tanaman pangan seperti tanaman legume (kacang-kacangan ) sebagai tanaman penutup lahan sehingga erosi dapat ditekan. Dengan penambahan sisa organik dapat meningkatkan kelengasan tanah karena sisa organik yang terdekomposisi menjadi bahan organik mempunyai kemampuan menyerap air yang tinggi dan dapat menahan laju erosi tanah karena air terserap oleh bahan organik.
Jenis Tanah Lainnya
Pembagian jenis tanah yang dilakukan oleh para ilmuwan dapat berbeda-beda dari negara satu pada lainnya. Terdapat 12 jenis tanah berdasarkan USDA (United States Department of Agriculture). Dan yang lainnya adalah jenis tanahdiluar sistem USDA. Klik didini untuk membaca jenis tanah lainnya.
Pembentukan Tanah Alfisol
Dua prasyarat yang diperlukan Alfisol adalah:
- Mineral liat Kristalin sedang jumlahnya
- Terjadi akumulasi liat di horizon B yang jumlanya memenuhi syarat horizon agrilik, atau kandik.
Keadaan lingkungan yang memungkinkan terbentuknya horizon spodik, molilik, atau horizon lain atau horizon lain yang bukan agrilik tidak didapat. Alfisol ditemukan di banyak zone iklim, tetapi yang utama adalah di daerah beriklim sedang yang bersifat humid atau ubhumid, dengan bahan induk relatif muda dan stabil paling sedikit selama beberapa ribu tahun. Oleh karena itu Alfisol adalah tanah yang relative muda, masih banyak mengandung mineral primer yang mudah lapuk, mineral liat kristalin dan kaya unsur hara. Di daerah tropika ditemukan di tempat yang lebih muda dari pada daerah-daerah Ultisol dan Oxisol, atau di tempat-tempat dengan bahan induk mafic.
Alfisol ditemukan di daerah-daerah datar sampai berbukit. Proses pembentukan alfisol di Iowa memerlukan waktu 5000 tahun (Arnold dan Riecken, 1964) karena lambatnya proses akumulasi liat untuk membentuk hodison agrilik. Alfisol terbentuk di bawah vegetasi hutan berdaun lebar (deciduous). Proses pembentukan Alfisol melalui urutan sebagai berikut:
-
Pencucian karbonat
Pencucuian karbonat dan braunifikasi merupakan prasyarat untuk pembentukan Alfisol. Kalsium Karbonat (dan bikarbonat) merupakan flocculant yang kuat sehingga dalam pembentukan Alfisol, karbonat perlu dicuci lebih dulu agar plasma menjadi lebih mudah bergerak bersama dengan perkolasi. Dengan pencucian karbonat ini tanah menjadi lebih masa, kadanag-kadang sampai mencapai pH 4,5.
-
Pencucian besi
Besi sebagai flocculant dengan kekuatan sedang mengalamai pencucuian setelah karbonat, dan diendapkan di horizon B, sehingga warna tanah menjadi coklat (braunification).
-
Pembentukan epipedon okhrik (horison A1)
Bahan organik tidak tercampur terlalu dalam dengan bahan mineral, karena akar-akar halus tanaman hutan tidak terlalu banayak masuk ke dalam tanah seperti padang rumput. Bahan organik yang terdapat di permukaan tanah dicamur dengan bahan mineral oleh cacing atau hewan-hewan lain, pada kedalaman 2 – 10 cm, sehingga terbentuk lapisan mull (horizon A1). Proses biocycling unsure hara dan basa-basa dari subsoil ke horizon O dan A1 merupakan proses yang penting untuk tanah Udalf. Hal ini dapat menyebabkan reaksi tanah di subsoil menjadi masam (pH 4,8 – 5,8).
-
Pembentukan horizon albik
Beberapa jenis ALfisol memiliki horizon E yang jelas berwarna pucat yang disebut horizon albik. Horizon ini terbentuk sebagai akibat pencucian liat dan bahan organic, sedang proses mineralisasi sedikit sekali terjadi. Pecucian liat terjadi secara mekanik (lessivage) bersama air perkolasi. Horizon albik kadang-kadang juga mengandung cukup banyak bahan organic tetapi tidak berwarna (Wilde, 1950). Mineral-mineral resisten seperti kuarsa menjadi lebih banyak di horizon A dan rasio SiO2/R2O3 menjadi lebih besar dari Bt.
-
Pengendapan argillan
Terjadinya pengendapanliat bersama seskuioksida dan bahan organic di horizon Bt disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:
- Air perkolasi tidak cukup banyak sehingga tidak dapat meresap lebih jauh ke dalam tanah.
- Butir-butir tanah yang mengembang, menutup pori-pori tanah sehingga air perkolasi lambat bergerak.
- Penyaringan oleh pori-pori halus yang tersumbat.
- Plokulasi liat bermuatan negatif oleh besi oksida yang bermuatan positif di horizon Bt dan oleh kejenuhan basa yang lebih tinggi di bagian solum. Curah hujan yang tinggi setelah kemarau panjang mendorong pembentukan Alfisol. Pada beberapa jenis Alfisol, liat di horizon argilik terbentuk in situ dari pelapukan bahan induk.
Bacaan Lainnya
- Jenis Tanah: Alfisol, Andisol, Aridisol, Entisol, Gelisol, Histosol, Inceptisol, Mollisol, Oxisol, Spodosol, Ultisol, Vertisol (Bersama Contoh Soal dan Jawaban)
- 10 Cara Menghindari Sambaran Petir
- Jenis Bencana Alam – Iklim, Alam, Wabah, Ruang Angkasa – Dampak, Penanggulangan dan Contoh
- Penyakit Paling Umum Selama Musim Hujan
- Daftar Gunung Berapi di Indonesia
- Longsor Bawah Laut – Penjelasan dan Penyebab
- Penyebab Tsunami
- Cara Melindungi Diri Saat Gunung Berapi Meletus
- Gunung Agung Terkini dan Sejarah Erupsi Gunung Agung di Bali
- Letusan Gunung Samalas 1257 di Lombok Menyebakan Cuaca Ekstrem Dunia
- Vulkano / Gunung Berapi Gunung yang terbentuk di sekitar lubang atau bukaan di tanah
- Jatuh di Lava – Apa Yang Terjadi Jika Anda Terjatuh Dalam Lava? Apa yang terjadi pada tubuh Anda?
- Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional Diperingati Setiap Tanggal 26 April – Cara-Cara Untuk Melindungi Diri dari Bencana
- Pengertian Peringatan Gunung Berapi – Tingkat Aktivitas Level 1-4 di Indonesia
- Hasil letusan gunung berapi: gas vulkanik, lava, lahar, hujan abu, awan panas
- Daftar Gunung Berapi di Indonesia
- Contoh Soal UN Kimia Beserta Jawabannya
- Berapa Kecerdasan IQ Anda? Tes IQ Anda Disini
- 10 Cara Belajar Pintar, Efektif, Cepat Dan Mudah Di Ingat – Untuk Ulangan & Ujian Pasti Sukses!
- Tulisan Menunjukkan Kepribadian Anda & Bagaimana Cara Anda Menulis?
- Penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin – Wajib diketahui
- Top 10 Sungai Terpanjang Di Dunia
- Tempat Wisata Yang Wajib Dikunjungi Di Indonesia Dan Luar Negri
- Kepalan Tangan Menandakan Karakter Anda & Kepalan nomer berapa yang Anda miliki?
- Bentuk Kaki Menandakan Karakter Anda – Bentuk Kaki nomer berapa yang Anda miliki?
Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai
Respons “Ooo begitu ya…” akan sering terdengar jika Anda memasang applikasi kita!
Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!
Sumber bacaan: Soils.org
Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya