Apa Yang Terjadi Pada Saat Otak Kita Membeku?

1 min read

otak

Ganglioneuralgia Sphenopalatina

Istilah medis untuk sakit kepala setelah makan es krim “ganglioneuralgia sphenopalatina”. Kita sering menyebutnya dengan nama otak beku atau “brain freeze”.

Ini adalah jenis sakit kepala “jangka pendek”  yang biasanya terkait dengan memakan es krim terlalu cepat atau minum-minuman yang sangat dingin.

Ilmuwan di Harvard Medical School mengatakan bahwa, mereka memiliki ide yang lebih jernih  dari apa yang menyebabkan “brain freez atau pembekuan otak”. Mereka percaya penelitian mereka akhirnya bisa membuka jalan untuk pengobatan yang lebih efektif untuk berbagai jenis sakit kepala; seperti migrain, atau rasa sakit yang disebabkan oleh cedera otak.

Cara Dan Pertolongan Otak Beku

Untuk mengurangi rasa sakit, beberapa dokter menyarankan menekan lidah terhadap langit-langit didalam mulut untuk menghangatkan daerah tersebut, memiringkan kepala ke belakang selama 20 detik atau minum sesuatu yang hangat. Beberapa orang melaporkan bantuan dari bernapas melalui mulut dan keluar melalui hidung, sehingga udara hangat lewat melalui saluran hidung.


Pengertian Otak Beku

Sebenarnya tidak ada yang benar-benar terjadi didalam “jaringan massa otak” pada saat sensasi dingin berlangsung. Sensasi tersebut justru terjadi dalam pembuluh darah. Biasanya terjadi pada saat kita minum atau makan yang terlalu dingin, yang sebelumnya mereka sedang  menyentuh langit-langit mulut, yang pada akhirnya akan ditelan.

Ketika sesuatu yang sangat dingin seperti es krim menyentuh bagian tengah langit-langit mulut, suhu dingin dapat memengaruhi saraf tertentu yang mengontrol refleks dinding pembuluh darah arteri serebral interior.

Refleks

Refleks yang melebar atau mempersempit pada pembuluh bekerja bila terkena rangsangan dengan perbedaan suhu di rongga mulut. Ketika kita makan atau minum cairan dingin yang sedang menyentuh bagian tengah langit-langit mulut; saraf dapat merespons dan memicu pembuluh darah di kepala melebar.

Ini menyebabkan adanya lonjakan aliran darah di area pembuluh tersebut. Pembesaran yang cepat dan tiba-tiba ini lah yang menyebabkan kepala terasa sakit, membeku atau nyut-nyutan.

 

Bacaan Lainnya

 

Sumber: Medical News Today, Science Daily, Harvard Medical School

 

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *