Zodiak Dendera

Zodiak Dendera adalah planisfer (presentasi bidang Bumi), peta yang mewakili langit berbintang dalam proyeksi bidang, dengan 12 rasi bintang dari pita zodiak, rasi bintang yang membentuk 36 dekan dan planet-planet. Decan ini adalah kelompok bintang kelas satu di langit malam. Mereka digunakan dalam kalender Mesir, yang didasarkan pada siklus bulan sekitar tiga puluh hari dan pengulangan tahunan dari kenaikan heliakal bintang Sothis (Sirius).

Representasi zodiak melingkar ini unik di Mesir kuno. Dua zodiak persegi panjang lainnya menghiasi langit-langit pronao candi.

Kubah langit dilambangkan dengan piringan yang ditopang oleh empat tiang langit berbentuk perempuan, di antaranya diselingi genii dengan kepala elang. Pada lingkar pertama, tiga puluh enam jenius melambangkan 360 hari tahun Mesir.

Pada lingkaran dalam terdapat rasi bintang yang meliputi tanda-tanda zodiak yang representasinya dekat dengan peruntukannya seperti Aries, Taurus, Scorpio, atau Capricorn. Bagi yang lain, ikonografinya lebih Mesir: Aquarius direpresentasikan sebagai dewa air bah Hâpy, memegang dua vas dari mana air menyembur.

Zodiak Dendera adalah langit-langit candi relief kuno yang diukir dengan simbol misterius bintang dan planet. Selama kampanye Napoleon di Mesir (1798-1801), para ilmuwan Prancis menemukan zodiak di langit-langit sebuah kapel kecil di atas sebuah kuil di luar kota Dendera, dekat Thebes. Terbuat dari batu pasir dan beratnya berton-ton, zodiak ini membangkitkan rasa heran dan kagum yang luar biasa, karena seolah-olah membuka jendela ke peradaban kuno yang hampir tak terukur.

Representasi Zodiak Dendera

Representasi zodiak dalam bentuk melingkar ini unik dalam Seni Mesir Kuno.

Museum Louvre menyajikan zodiak kepada pengunjung pada panel penjelasan:

Lima planet yang diketahui pada saat itu ditunjukkan (dalam warna coklat): Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, Saturnus.

Dua belas rasi bintang zodiak (berwarna hijau tua) berada pada spiral mulai dari Kanker diikuti – dalam arah yang berlawanan dari periode astrologi – oleh Gemini, Taurus, Aries, Pisces, Aquarius, Capricorn, Sagitarius, Scorpio, Libra, Virgo dan akhirnya Leo. Champollion-Figeac (lih. infra), di sisi lain, memulai spiral dengan Leo (mengikuti sebelas tanda lain dalam urutan periode astrologi) dan Cancer terakhir berada di atas Leo.

Sebelas rasi bintang lainnya (berwarna hijau muda) diidentifikasi: Elang, Bouvier, Cassiopeia, Kuda (Kecil), Cygne-Lyre, Naga, Loup, Orion, Ourse (Besar), Ourse (Kecil), Ular.
Bintang Sirius (juga dalam warna hijau muda) ditampilkan.
Dua gerhana dijelaskan: gerhana Bulan (52 sebelum zaman kita), gerhana Matahari (51 sebelum zaman kita).