Hutan hujan tropik ditemukan di Asia, Afrika, India, Australia dan Amerika Selatan

2 min read

Hutan hujan tropis

Hutan Hujan Tropik

Beberapa hutan hujan tropik mendapatkan hujan lebih dari 250 sentimeter setiap tahunnya.
Sering juga ditulis sebagai hutan hujan tropis.

 

Hutan hujan tropik ditemukan di daerah katulistiwa:

  • Asia
  • Afrika
  • Australia
  • Amerika Selatan
  • Amerika Tengah
  • Kepulauan Pasifik

 

Kenapa Bernama “Hutan Hujan”?

Hutan hujan hampir “menyiram” diri sendiri. Tanaman melepaskan air ke atmosfir melalui proses yang disebut transpirasi. Di daerah tropis, setiap pohon kanopi dapat melepaskan sekitar 200 galon (760 liter) air setiap tahunnya. Kelembaban membantu menciptakan lapisan awan tebal yang menggantung di sebagian besar hutan hujan. Bahkan saat tidak hujan, awan ini menjaga hutan hujan tetap lembab dan hangat.

 

Manfaat Hutan Hujan

Lingkungan hutan hujan sangat ideal untuk tanaman: diperkirakan dua pertiga spesies tanaman di dunia tumbuh di hutan hujan.

Tanaman di hutan hujan tumbuh sangat berdekatan dan bersaing dengan ancaman predator  dan serangga. Mereka telah beradaptasi dengan membuat bahan kimia alami yang menurut para peneliti bermanfaat sebagai obat-obatan.

Bioprospeksi, atau pergi ke hutan hujan untuk mencari tanaman yang dapat digunakan sebagai makanan, kosmetik dan obat-obatan, telah menjadi bisnis besar selama dekade terakhir. Jumlah dari imbalan yang diberikan oleh penduduk asli sangat bervariasi, dari sedikit sekali (hampir tidak ada) sampai dengan sistem berbagi hasil.

National Cancer Institute (NCI) memperkirakan bahwa 70% tanaman anti kanker yang diidentifikasi sejauh ini adalah tanaman yang berada di hutan hujan. Obat baru yang sedang dikembangkan oleh perusahaan farmasi swasta, yang mungkin untuk mengobati HIV adalah Calanolide A, yang berasal dari pohon yang ditemukan di Borneo / Kalimantan, menurut NCI.

Banyak pohon dan tanaman, seperti anggrek, telah dikeluarkan dan diambil dari hutan hujan dan dibudidayakan. Pohon kacang Brasil adalah satu pohon berharga yang menolak untuk bisa hidup dimanapun, kecuali di hutan hujan Amazon. Karena photon tersebut diserbuki oleh lebah dan benihnya disebarkan oleh agouti, seperti tikus kecil pengerat.

 

Bacaan Lainnya

 

Sumber bacaan: National GeographicRainforest Alliance

                

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya

 


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *