1 Petrus (First Epistle of Peter) Passal 1-5

10 min read

Surat Petrus yang Pertama

Maksud utama surat 1 Petrus ini ialah untuk menguatkan iman para pembacanya yang sedang mengalami tekanan dan penganiayaan karena percaya kepada Kristus. Petrus mengingatkan para pembacanya akan Injil tentang Yesus Kristus yang merupakan jaminan harapan mereka. Sebab, Yesus Kristus sudah mati, hidup kembali dan berjanji akan datang lagi.

Atas dasar itu mereka hendaknya rela dan tahan menderita, sambil menyadari bahwa penderitaan mereka merupakan ujian apakah mereka betul-betul percaya kepada Kristus. Juga mereka harus yakin bahwa mereka akan dibalas oleh Tuhan pada saat Yesus Kristus kembali.

Di samping menguatkan iman para pembacanya yang sedang dalam kesukaran itu, Petrus meminta supaya mereka hidup sebagai pengikut-pengikut Kristus.


1 Petrus Pasal 1 (Total ayat 25)

1) Dari Petrus, rasul Yesus Kristus, kepada umat yang dipilih Allah, yang jauh dari negerinya, umat yang tersebar di daerah: Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia, dan Bitinia.

2) Sudah lama Allah Bapa membuat rencana untuk menjadikan kamu milik-Nya. Kamu menjadi umat pilihan Allah karena pekerjaan Roh. Kamu terpilih untuk menaati Allah dan disucikan oleh darah Yesus Kristus. Semoga Allah memberikan berkat dan damai sejahtera berkelimpahan kepadamu.

3) [Pengharapan yang Hidup] Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus. Karena rahmat-Nya yang begitu besar, Allah memberikan hidup baru kepada kita dengan penuh pengharapan yang hidup. Hidup baru kita peroleh melalui kebangkitan Yesus Kristus dari kematian.

4) Sekarang kita menunggu untuk mendapat berkat yang disediakan Allah untuk anak-anak-Nya. Berkat itu disimpan untuk kamu di surga, yang tidak dapat rusak, cemar, atau luntur.

5) Kuasa Allah melindungi kamu melalui imanmu hingga kamu menerima keselamatanmu. Keselamatan telah disediakan bagimu dan akan dinyatakan pada akhir zaman.

6) Itu membuat kamu sangat bersukacita meskipun kamu sekarang merasa sedih untuk sementara, karena kamu harus mengalami berbagai macam kesulitan.

7) Mengalami kesulitan perlu untuk menguji kemurnian imanmu. Imanmu jauh lebih berharga daripada emas. Emas dapat rusak walaupun sudah dimurnikan dalam api. Kemurnian imanmu akan membawa pujian, kemuliaan, dan hormat bagimu apabila Yesus Kristus menyatakan diri.

8) Sekalipun kamu belum pernah melihat-Nya, kamu mengasihi-Nya. Kamu tidak dapat melihat-Nya sekarang, tetapi kamu percaya kepada-Nya. Kamu penuh dengan sukacita yang tidak dapat dilukiskan dengan kata-kata. Dan sukacita itu penuh dengan kemuliaan.

9) Imanmu mempunyai tujuan. Dan kamu menerima tujuan itu, yaitu keselamatanmu.

10) Para nabi telah berusaha mempelajari tentang keselamatan itu dengan tekun dan teliti. Mereka berbicara tentang anugerah yang telah datang kepadamu.

11) Roh Kristus ada di dalam para nabi. Roh telah berbicara sebelumnya tentang penderitaan yang akan dialami Kristus dan tentang kemuliaan yang datang sesudah penderitaan itu. Para nabi ingin tahu tentang yang telah ditunjukkan oleh Roh kepada mereka, dan bagaimana dunia ini pada saat itu.

12) Kepada nabi-nabi telah dinyatakan bahwa pelayanan yang diberikan mereka bukan untuk mereka. Mereka telah melayani kamu ketika mereka mengatakan yang sudah kamu dengar. Kamu telah mendengarnya dari orang yang memberitakan Kabar Baik kepadamu. Mereka memberitakannya dengan pertolongan Roh Kudus, yang diutus dari surga. Yang diberitakan kepadamu juga sangat diinginkan oleh para malaikat untuk mengetahuinya.

13) [Panggilan untuk Hidup Suci] Jadi, siapkanlah pikiranmu demi pelayanan dan kendalikanlah dirimu. Arahkanlah seluruh pengharapanmu kepada anugerah yang akan diberikan kepadamu apabila Yesus Kristus datang.

14) Dahulu kamu hidup mengikuti keinginanmu yang jahat karena kamu belum mengerti akan hal itu, tetapi sekarang hendaklah kamu seperti anak-anak yang taat, jadi janganlah kamu hidup seperti dahulu.

15) Bertindaklah kudus dalam segala sesuatu yang kamu lakukan, sama seperti Allah yang telah memanggil kamu adalah kudus.

16) Ada tertulis di dalam Kitab Suci, “Jadilah kudus sebab Aku kudus.”

17) Kamu berdoa kepada Allah dan memanggil-Nya Bapa. Ia menghakimi setiap orang sesuai dengan tindakannya. Jadi, selama kamu tinggal di dunia ini, kamu harus hidup dengan rasa hormat kepada-Nya.

18) Kamu tahu bahwa kamu diselamatkan dari hidup yang tidak berharga, yang kamu warisi dari nenek moyangmu. Kamu tidak diselamatkan oleh yang dapat rusak seperti emas dan perak.

19) Kamu ditebus oleh darah Kristus yang mahal, Domba yang tidak bernoda dan tidak bercacat.

20) Kristus sudah dipilih sebelum dunia ini diciptakan, tetapi Ia telah dinyatakan akhir-akhir ini karena kamu.

21) Melalui Kristus kamu percaya kepada Allah, yang membangkitkan-Nya dari kematian dan Allah memberikan kemuliaan kepada-Nya, jadi iman dan pengharapanmu ada dalam Allah.

22) Sekarang kamu sudah membuat dirimu bersih dengan taat kepada kebenaran. Kamu dapat menunjukkan kasih yang tulus ikhlas kepada saudara-saudaramu seiman. Jadi, biarlah kamu saling mengasihi dengan segenap hatimu.

23) Kamu telah dilahirkan kembali bukan oleh benih yang dapat rusak, melainkan oleh benih yang tidak dapat rusak. Kamu telah mendapat hidup baru melalui firman Allah yang hidup dan yang kekal.

24) Kitab Suci mengatakan, “Semua orang seperti rumput, semua kemuliaannya seperti bunga rumput. Rumput layu, bunga pun jatuh,

25) tetapi firman Allah tetap selama-lamanya.” Dan inilah firman yang sudah diberitakan kepadamu.


1 Petrus Pasal 2 (Total ayat 25)

1) [Batu yang Hidup dan Bangsa yang Kudus] Sebab itu, buanglah semua kejahatan. Jangan berdusta, jangan munafik, jangan cemburu, dan jangan memfitnah.

2) Berlakulah seperti bayi yang baru lahir, yang haus akan susu murni demi kebutuhan rohmu. Dengan meminum itu kamu akan bertumbuh dan diselamatkan.

3) Kamu sudah merasakan kebaikan Tuhan.

4) Datanglah kepada Tuhan Yesus, batu yang hidup itu. Batu itu ditolak oleh manusia, tetapi sangat berharga bagi Allah dan sudah dipilih-Nya.

5) Kamu juga seperti batu yang hidup. Allah memakai kamu untuk membangun bait rohani dan telah membuat kamu imam kudus untuk memberikan kurban-kurban rohani kepada-Nya, yang akan diterima-Nya karena Yesus Kristus.

6) Sebab Kitab Suci mengatakan, “Lihatlah, Aku memilih sebuah batu penjuru yang mahal, dan meletakkannya di Sion. Siapa yang percaya kepada-Nya tidak pernah kecewa.”

7) Bagi kamu yang percaya kepada Yesus, Ia sangat mahal, tetapi bagi orang yang tidak percaya, Ia adalah, “Batu yang ditolak tukang-tukang bangunan. Batu itu telah menjadi batu yang sangat penting.”

8) Ia sudah menjadi, “Batu yang membuat orang tersandung, dan yang membuat orang jatuh.” Orang akan tersandung karena tidak mematuhi yang dikatakan Allah. Hal itu telah direncanakan Allah akan terjadi atas mereka.

9) Kamulah umat yang terpilih, imam Kerajaan, bangsa yang kudus, umat Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan Allah yang ajaib. Ia sudah memanggil kamu ke luar dari kegelapan dan masuk ke terang-Nya yang amat baik.

10) Dahulu kamu bukan umat Allah, tetapi sekarang kamu umat-Nya. Dahulu kamu tidak mendapat rahmat, tetapi sekarang kamu sudah menerima rahmat dari Allah.

11) [Hidup untuk Allah] Teman-teman terkasih, aku mendesak kamu selaku pendatang dan orang asing di dunia ini, jauhkanlah dirimu dari keinginan-keinginan jasmani. Nafsu berperang melawan jiwamu.

12) Berlakulah dengan baik di antara orang yang tidak mengenal Allah. Meskipun mereka mengatakan yang jahat tentang kamu, mereka akan melihat perbuatanmu yang baik, dan mereka akan memuliakan Allah pada Hari itu apabila Ia datang.

13) [Patuhlah terhadap Penguasa] Tunduklah kepada setiap penguasa di dunia ini demi Tuhan. Tunduklah kepada raja yang merupakan penguasa tertinggi.

14) Dan tunduklah kepada para pemimpin yang diutusnya untuk menghukum yang melakukan kejahatan dan mengajukan nama-nama yang berbuat benar supaya diberi pujian.

15) Apabila kamu melakukan yang baik, kamu menghentikan orang bodoh untuk mengatakan yang tidak baik tentang kamu. Itulah kehendak Allah.

16) Hiduplah sebagai orang yang bebas, tetapi jagalah supaya kebebasanmu itu tidak dipakai sebagai alasan, untuk menutupi perbuatan jahat. Hiduplah sebagai hamba Allah.

17) Hormatilah semua orang. Kasihi semua saudara seiman. Takutlah akan Allah dan hormati raja.

18) [Penderitaan Kristus sebagai Teladan] Hamba-hamba, bersedialah melayani tuanmu dengan segala hormat. Tunjukkan itu bukan hanya kepada tuanmu yang baik dan peramah, tetapi juga kepada tuan yang kejam.

19) Mungkin orang akan menderita meskipun dia tidak bersalah. Kalau ia menerima penderitaan itu dengan sabar karena ia mengingat Allah, itu berkenan bagi Allah.

20) Jika kamu dihukum karena bersalah, tidak ada alasan untuk memujimu, sebab kamu menanggung hukuman itu. Kalau kamu menderita karena berbuat yang baik dan kamu sabar menanggungnya, itulah yang berkenan bagi Allah.

21) Untuk melakukan itulah kamu dipanggil. Kristus telah meninggalkan teladan bagimu untuk diikuti. Kamu harus melakukan sama seperti yang dilakukan-Nya. Kamu harus sabar bila kamu menderita, sebab Kristus telah menderita untuk kamu.

22) “Ia tidak berbuat dosa, tidak ada dusta terdapat dalam mulut-Nya.”

23) Ketika Kristus dicaci maki, Ia tidak membalas dengan caci maki. Ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam. Ia menyerahkan diri-Nya ke dalam pemeliharaan Allah, yang menghakimi dengan adil.

24) Kristus telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib supaya kita tidak hidup dalam dosa, tetapi hidup untuk yang benar. Oleh luka-luka-Nya kamu sudah disembuhkan.

25) Kamu dahulu sama seperti domba yang sesat, tetapi sekarang sudah kembali kepada Gembala dan Pemelihara hidupmu.


1 Petrus Pasal 3 (Total ayat 22)

1) [Para Istri dan Suami] Demikian juga istri-istri, bersedialah melayani suamimu. Kalau ada di antara suami yang tidak taat kepada ajaran Allah, mereka dapat diyakinkan agar percaya karena kelakuan istrinya.

2) Mereka akan melihat hidupmu yang murni bahwa kamu hidup dengan penuh hormat terhadap Allah.

3) Hendaklah kecantikanmu tidak karena menghias rambut, perhiasan emas, dan pakaian yang bagus-bagus,

4) tetapi kecantikanmu harus datang dari dalam, dari hatimu. Hendaklah kamu mempunyai kecantikan yang tidak dapat hilang. Kamu harus berjiwa lemah-lembut dan tenang. Itulah yang sangat berharga menurut Allah.

5) Sama seperti itulah hidup perempuan kudus di masa lampau. Mereka menaruh pengharapannya kepada Allah. Mereka bersedia melayani suaminya. Itulah yang menjadi kecantikannya.

6) Demikianlah Sara menaati Abraham dan menyebutnya tuannya. Kamu adalah keturunan Sara jika kamu berbuat baik dan tidak takut.

7) Demikian juga kamu suami, hiduplah bersama istrimu dengan penuh pengertian, karena mereka lebih lemah daripada kamu. Tunjukkanlah hormat kepada mereka karena Allah memberikan berkat yang sama kepada mereka seperti yang diberikan-Nya kepadamu, yaitu berkat hidup yang sebenarnya. Lakukanlah itu supaya doamu terkabul.

8) [Menderita karena Berbuat Benar] Jadi, kamu harus hidup dalam damai sejahtera. Usahakanlah saling mengerti, saling mengasihi seperti yang bersaudara. Bermurah hati dan rendah hatilah!

9) Jangan balas kejahatan dengan kejahatan, atau caci maki dengan caci maki, tetapi balaslah dengan memohon berkat kepada Allah bagi orang itu. Lakukanlah itu sebab kamu sendiri telah dipanggil untuk menerima berkat.

10) Kitab Suci mengatakan, “Jika orang mau menikmati hidup ini dan mau mengalami hari-hari baik, ia harus berhenti mengatakan yang jahat, dan berhenti berdusta.

11) Ia harus berhenti melakukan kejahatan dan melakukan yang baik. Ia harus mencari perdamaian dan berusaha mendapatkannya.

12) Tuhan selalu melihat orang yang baik dan mendengarkan doanya, tetapi Ia menentang orang yang melakukan kejahatan.”

13) Siapakah yang dapat menyakiti kamu bila kamu melakukan yang baik?

14) Jika kamu harus menderita, karena berbuat yang benar, kamu diberkati. “Jangan kamu takut terhadap orang yang membuat kamu menderita, dan jangan khawatir.”

15) Kuduskanlah Kristus Tuhan dalam hatimu. Berjaga-jagalah supaya kamu selalu siap untuk memberi pembelaan kepada semua orang yang meminta alasan mengapa ada pengharapan pada kamu.

16) Namun, lakukan itu dengan lemah-lembut dan rasa hormat. Jagalah supaya hatimu tetap bersih, jadi kalau kamu difitnah, mereka yang menjelekkan kelakuanmu sebagai pengikut Kristus akan merasa malu.

17) Lebih baik kamu menderita karena berbuat baik, jika itu kehendak Allah, daripada menderita karena berbuat jahat.

18) Kristus sendiri menderita ketika Ia mati menebus dosa kita sekali untuk selama-lamanya. Ia yang tidak bersalah, mati untuk mereka yang bersalah. Itu telah dilakukan-Nya untuk membawa kamu kepada Allah. Ia dibunuh secara jasmani, tetapi dihidupkan kembali dalam keadaan roh.

19) Dan dalam Roh Ia pergi dan memberitakan firman Allah kepada roh-roh yang di penjara.

20) Roh-roh itu telah melawan Allah di masa lampau pada zaman Nuh. Allah telah menunggu mereka dengan sabar sementara bahtera Nuh dibangun. Hanya beberapa orang, tepatnya delapan orang, masuk ke dalam bahtera dan mereka selamat dengan perantaraan air.

21) Air merupakan baptisan yang sekarang menyelamatkan kamu. Baptisan bukan berarti membersihkan kotoran dari tubuhmu. Baptisan merupakan permohonan kepada Allah untuk membersihkan hatimu. Baptisan itu menyelamatkan kamu karena kebangkitan Yesus Kristus dari kematian.

22) Sekarang Yesus telah pergi ke surga. Ia berada di tempat yang paling terhormat di surga. Ia memerintah atas para malaikat, pemerintah, dan penguasa.


1 Petrus Pasal 4 (Total ayat 19)

1) [Hidup yang Sudah Berubah] Kristus telah menderita sewaktu Ia masih dalam tubuh-Nya. Kamu harus menguatkan dirimu dengan pikiran yang sama seperti pikiran Kristus. Orang yang telah mengalami penderitaan dalam tubuhnya tidak lagi berbuat dosa.

2) Kuatkanlah dirimu sehingga kamu dapat memakai seluruh hidupmu, untuk melakukan kehendak Allah, bukan mengikuti hal-hal jahat yang diingini manusia.

3) Dahulu kamu banyak memakai waktumu melakukan yang dilakukan oleh orang yang tidak percaya. Kamu melakukan percabulan, melakukan yang jahat yang kamu inginkan, bermabuk-mabuk, berpesta pora, mengadakan pesta mabuk-mabukan, dan melakukan yang salah dengan menyembah berhala-berhala.

4) Mereka heran kalau kamu tidak ikut dalam yang liar dan tidak berguna yang dilakukannya. Oleh sebab itu, mereka memfitnah kamu.

5) Mereka harus mempertanggungjawabkan cara hidupnya kepada Kristus. Kristus sudah siap menghakimi orang yang masih hidup maupun yang sudah mati.

6) Kabar Baik telah diberitakan kepada orang yang sudah mati sebab mereka akan dihakimi, sama seperti semua orang. Mereka akan dihakimi sesuai dengan perbuatannya selama mereka hidup. Kabar Baik telah diberitakan kepada mereka supaya mereka dapat hidup dalam roh, sama seperti Allah hidup.

7) [Pakailah Pemberian Allah dengan Bijaksana] Kesudahan dari segala-galanya sudah dekat, jadi pikiranmu haruslah terang dan kendalikan dirimu. Itu akan menolong kamu dalam doamu.

8) Yang terpenting dari semuanya, kamu sungguh-sungguh saling mengasihi, karena kasih membuat kamu bersedia mengampuni banyak dosa.

9) Terimalah orang lain dengan tangan terbuka di rumahmu tanpa mengeluh.

10) Kamu masing-masing telah menerima karunia rohani dari Allah. Allah telah menyatakan anugerah-Nya dengan berbagai cara. Dan kamu adalah sebagai hamba yang bertanggung jawab untuk mempergunakan pemberian Allah. Jadilah hamba yang baik dan pergunakanlah pemberian yang ada padamu untuk saling melayani.

11) Biarlah orang yang berbicara mengucapkan perkataan dari Allah. Orang yang melayani hendaklah melayani dengan kekuatan yang diberikan Allah. Hendaklah kamu melakukannya sehingga dalam segala hal Allah dipuji melalui Yesus Kristus. Kemuliaan dan kuasa adalah milik-Nya sampai selama-lamanya. Amin.

12) [Menderita selaku Pengikut Kristus] Teman-teman terkasih, janganlah heran atas yang menyakitkan, yang kamu alami sekarang. Hal itu terjadi untuk menguji imanmu. Janganlah anggap bahwa sesuatu yang luar biasa terjadi padamu.

13) Seharusnya kamu bersukacita karena kamu turut ambil bagian dalam penderitaan Kristus. Kamu akan bergembira dan bersukacita penuh apabila Kristus menyatakan kemuliaan-Nya.

14) Bila kamu dihina, karena kamu pengikut Kristus, betapa bahagianya kamu, sebab Roh kemuliaan bersamamu, yaitu Roh Allah.

15) Janganlah seperti pembunuh, pencuri, atau pengacau terhadap orang lain. Orang akan menderita karena melakukannya. Janganlah ada di antara kamu yang menderita seperti itu.

16) Jika kamu menderita, karena kamu Kristen, janganlah merasa malu. Kamu harus memuji Allah demi nama itu.

17) Sudah tiba waktunya untuk memulai penghakiman, dimulai dengan keluarga Allah. Jika itu dimulai dengan kita, apa yang akan terjadi pada mereka yang tidak menerima Kabar Baik dari Allah?

18) “Bahkan sulit bagi orang baik untuk selamat, apa yang akan terjadi terhadap orang yang melawan Allah dan yang penuh dosa?”

19) Jadi, jika Allah ingin kamu menderita, biarlah kamu mempercayakan hidupmu kepada-Nya. Dialah satu-satunya yang menciptakan kamu, jadi teruslah kamu melakukan yang baik.


1 Petrus Pasal 5 (Total ayat 14)

1) [Kawanan Domba Allah] Sekarang ada sesuatu yang kukatakan kepada para penatua di dalam kelompokmu. Aku juga seorang penatua. Aku sendiri telah melihat penderitaan Kristus. Dan aku akan ikut ambil bagian dalam kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita. Aku memohon kepadamu,

2) Gembalakanlah kawanan domba Allah, yang menjadi tanggung jawabmu. Awasi mereka, jangan merasa terpaksa, tetapi karena kamu mau melakukannya. Itulah yang dikehendaki Allah. Jangan lakukan itu karena kamu mau mendapat uang, tetapi karena senang mengerjakannya.

3) Jangan bertindak sebagai penguasa terhadap mereka yang ada di bawah pemeliharaanmu, tetapi jadilah teladan bagi kawanan dombamu.

4) Dan bila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota. Mahkota itu sangat mulia, dan keindahannya tidak pernah hilang.

5) Demikian juga orang muda, terimalah wibawa para penatua. Saling merendahkan hatilah sebab, “Allah menentang orang yang sombong, tetapi memberikan anugerah kepada orang yang rendah hati.”

6) Karena itu, rendahkanlah dirimu di bawah tangan Allah yang penuh kuasa itu, maka pada waktunya Ia akan meninggikan kamu.

7) Serahkanlah setiap kekhawatiranmu kepada-Nya sebab Ia memeliharamu.

8) Kendalikan dirimu dan hati-hatilah. Musuhmu adalah iblis, yang berkeliling-keliling seperti singa yang mengaum, mencari orang untuk dijadikan mangsanya.

9) Lawanlah itu dan tetap teguh dalam imanmu sebab kamu tahu, bahwa penderitaan yang serupa juga dialami saudara-saudaramu seiman di seluruh dunia.

10) Kamu akan menderita sebentar, tetapi sesudah itu, Allah akan membuat baik semuanya. Ia akan menguatkan kamu. Ia akan menolong kamu dan menjaga supaya kamu tidak jatuh. Dialah Allah sumber semua anugerah. Ia telah memanggil kamu turut ambil bagian dalam kemuliaan-Nya yang kekal di dalam Kristus.

11) Dialah yang empunya segala kuasa sampai selama-lamanya. Amin!

12) [Salam Penutup] Aku menulis surat singkat ini kepadamu dengan pertolongan Silas, yang kuanggap sebagai saudara seiman yang setia. Maksud surat ini untuk memberikan semangat kepadamu. Aku juga mau mengatakan bahwa itu sungguh-sungguh anugerah Allah. Berdirilah teguh di dalam anugerah itu.

13) Salam dari jemaat di Babel, yang juga dipilih oleh Allah bersama kamu. Salam juga dari Markus, anakku di dalam Kristus.

14) Biarlah kamu saling memberikan salam dengan ciuman kasih apabila kamu bertemu. Semoga Kristus memberikan damai sejahtera kepadamu semuanya.


Bacaan Lainnya

Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai

Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!

Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!

Sumber bacaan: Ligonier, Biblica

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *