Laporan Keuangan Konsolidasi – Pengertian dan Contoh Soal Dalam Akuntansi

11 min read

Laporan keuangan konsolidasi

Penjelasan Laporan Keuangan Konsolidasi

Laporan keuangan konsolidasi adalah laporan yang menyajikan posisi keuangan dan hasil operasi untuk induk perusahaan (entitas pengendali) dan satu atau lebih anak perusahaan (entitas yang dikendalikan) seakan-akan entitas-entitas individual tersebut merupakan satu entitas atau perusahaan satu perusahaan.

Laporan Keuangan Konsolidasi diperlukan apabila salah satu perusahaan yang bergabung memiliki kontrol terhadap perusahaan lain, dan sebaliknya laporan keuangan konsolidasi tidak diperlukan apabila satu perusahaan tidak memiliki kontrol terhadap perusahaan lain. Artinya, jika tidak memiliki hak kendali (control) yang lebih, maka mereka adalah badan usaha mandiri, artinya mereka masing-masing akan membuat laporan keuangan yang sendiri-sendiri dan tidak mungkin untuk digabungkan, ditambahkan atau yang sejenisnya.


Tujuan Laporan Keuangan Konsolidasi

Maksud dan tujuan penyusunan laporan keuangan konsolidasi, yaitu agar dapat memberikan gambaran yang obyektif dan sesuai atas keseluruhan posisi dan aktivitas dari satu perusahaan (economic entity) yang terdiri atas sejumlah perusahaan yang berhubungan istimewa, dimana laporan konsolidasi keuangan diharapkan tidak boleh menyesatkan pihak-pihak yang berkepentingan dan harus didasarkan pada substansi atas peristiwa ekonomi juga.


Manfaat Laporan Keuangan Konsolidasi

  • Dapat memberikan gambaran yang jelas tentang total sumber daya perusahaan hasil gabungan di bawah kendali induk perusahaan, kepada para pemegang saham, kreditor dan peyedia dana lainnya.

  • Dapat memberikan informasi terkini bagi manajemen induk perusahaan, baik mengenai operasi gabungan dari entitas konsolidasi dan juga mengenai perusahaan individual yang membentuk entitas konsolidasi.

Kewajiban penyusunan laporan keuangan konsolidasi muncul sejak terjadinya hubungan induk-anak. Laporan keuangan konsolidasi terdiri dari: Neraca konsolidasi, laporan laba rugi konsolidasi, laporan laba ditahan konsolidasi dan arus kas konsolidasi.
Pada tanggal akuisisi, hanya neraca konsolidasi yang dapat disusun, sebab laba/rugi anak menjadi hak induk pada periode setelah akuisisi. Laporan laba/rugi dan laporan konsolidasi anak lainnya dikonsolidasi dengan induk satu periode setelah akuisisi.

Neraca Konsolidasi(consolidated balance sheet) yaitu neraca yang menggambarkan aktiva dan pasiva bersih secara keseluruhan yang menyajikan posisi keuangan gabungan antara induk perusahaan dan anak perusahaan pada suatu periode.


Keterbatasan Laporan Keuangan Konsolidasi

Disamping memiliki manfaat, Laporan Keuangan Konsolidasi juga memiliki beberapa keterbatasan, diantaranya:

  • Kinerja keuangan anggota perusahaan yang tidak bagus akan tertutupi.
  • Rasio keuangan tidak mencerminkan rasio keuangan perusahaan.
  • Ketidaktepatan penyusunan rekening akuntansi seluruh perusahaan.
  • Kekurang lengkapan catatan laporan keuangan perusahaan individu.

Tujuan laporan Laba/Rugi konsolidasi

  • Untuk menyajikan hasil usaha perusahaan-perusahaan afiliasi sebagai satu kesatuan usaha.
  • Untuk menunjukkan hasil usaha perusahaan selama periode akuntansi tertentu.
  • Semua pendapatan dan biaya yang timbul sebagai akibat transaksi antar anggota afiliasi harus dieliminasi.

Tujuan laporan laba yang ditahan konsolidasi

  • Untuk menunjukkan berbagai pengaruh perubahan hak-hak pemegang saham serta pengaruhnya kepada masing-masing kelompok pemegang saham.
  • Untuk menunjukkan hak-hak pemegang saham terhadap bagian laba yang didapat perusahaan yang oleh karena pertimbangan tertentu untuk sementara tidak dibagikan.

Pemegang sahampada perusahaan konsolidasi ada dua, yaitu:

  1. Pemegang saham mayoritas(controlling interest).
  2. Pemegang saham minoritas (minority interest)

Agar laporan keuangan konsolidasi dapat menyajikan informasi keuangan dari kelompok perusahaan tersebut sebagai satu kesatuan ekonomi, maka perlu dilakukan langkah-langkah berikut:

1. Transaksi dan saldo resiprokal antara induk perusahaan dan anak perusahaan harus dieliminasi.

2. Keuntungan dan kerugian yang belum direalialisasi, yang timbul dari transaksi antara bank dan anak perusahaan harus dieliminasi.

3. Untuk tujuan konsolidasi, tanggal laporan keuangan anak perusahaan pada dasarnya harus sama dengan tanggal laporan keuangan bank.

Apabila tanggal laporan keuangan tersebut berbeda maka laporan keuangan konsolidasi per tanggal laporan keuangan bank masih dapat dilakukan sepanjang:

  • Perbedaan tanggal pelaporan tersebut tidak lebih dari 3 bulan.
  • Peristiwa atau transaksi material yang terjadi diantara tanggal pelaporan tersebut diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasi.

4. Laporan keuangan konsolidasi disusun dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk transaksi, peristiwa dan keadaan yang sama atau sejenis.

5. Hak minoritas (minority interest) harus disajikan tersendiri dalam neraca konsolidasi antara kewajiban dan modal sedangkan hak minoritas dalam laba disajikan dalam laporan laba rugi konsolidasi.


Teknik dan Prosedur Laporan Keuangan Konsolidasi

Prosedur Konsolidasi diatur dalam PSAK No. 4 (Paragraf 8, 21 & 23) antara lain dinyatakan bahwa dalam menyusun Laporan Keuangan Konsolidasi Laporan Keuangan Induk Perusahaan (Parent Company) dan Anak Perusahaan (Subsidary Company) digabungkan satu persatu dengan menggabungkan unsure-unsur yang sejenis dari aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan dan beban.Adapun prosedur penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi Dijelaskan lebih terperinci lagi, yaitu:
1. Mempersiapkan kertas kerja penyusunan laporan keuangan konsolidasi.
2. Memasukkan laporan keuangan meliputi laporan laba rugi, laporan laba ditahan dan neraca masing-masing perusahaan induk dan anak pada kolomnya masing-masing.
3. Jika ada kesalahan-kesalahan pada laporan keuangan induk atau anak (seperti koreksi terhadap pencatatan investasi dengan metode biaya dikonversi ke metode ekuitas) perlu dibuatkan jurnal penyesuaian (diposting ke buku besar perusahaan induk atau anak).
Memasukkan jurnal eliminasi dalam kertas kerja, seperti:
  • Mengeliminasi laba atau rugi antar perusahaan (laba atau rugi anak yang telah diakui dalam laporan laba-rugi perusahaan induk).
  • Mengeliminasi dividen anak perusahaan yang telah dicatat pada saat perusahaan induk menerima dividen dari anak.

Pendapatan dari perusahaan anak………………xxx
Dividen……………………………………………….    xxx
Investasi pada perusahaan anak…………………….   xxx

Penyesuaian untuk mencatat hak minoritas dalam laba dan dividen perusahaan anak.
Beban hak minoritas………………………… ..xxx
Dividen………………………………………………       xxx
Hak minoritas…………………………………………      xxx

Mengeliminasi akun resiprokal, yaitu akun investasi pada perusahaan anak (di neraca induk) dan akun ekuitas (di neraca anak) dikali dengan persentase kepemilikan induk.

Jika NW dari akun investasi pada perusahaan anak = NB dari akun ekuitas
Modal saham…………………………….…….  xxx
Tambahan modal (jika ada)………………….  xxx
Laba ditahan……………………………………  xxx
Investasi pada perusahaan anak……………………………   xxx
Hak monoritas (% kepemilikan x total ekuitas)………………   xxx

Jika NW dari akun investasi pada perusahaan anak > < NB dari akun ekuitas. (catatan lihat penjelasan selanjutnya).
Modal saham………………………………………….  xxx
Tambahan modal (jika ada)……………………………  xxx
Laba ditahan…………………………………………..  xxx
Alokasi kelebihan ……………………………………..  xxx
Investasi pada perusahaan anak…………………………   xxx
Hak monoritas (% kepemilikan x total ekuitas)…………….  xxx

Menjumlah akun-akun pada kedua laporan keuangan untuk akun-akun yang tidak resiprokal pada kolom laporan konsolidasi.
Menjumlahkan akun-akun pada kedua laporan keuangan ditambah dan dikurangi akun-akundalam kolom jurnal eliminasi.


3 Metode Dalam Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi antara Induk Perusahaan dan Anak Perusahaan

1. Metode Ekuitas (Equity Method)

Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang investasi Induk Perusahaan terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih Anak Perusahaan berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis akan menyebabkan perubahan pada nilai investasi induk Perusahaan.data.

2. Metode Harga Perolehan (Cost Method

Pada Metode Biaya, yang dipakai untuk mencatat investasi saham-saham Anak Perusahaan, maka hanya dividen atas saham-saham tersebut (yang telah dibagikan oleh Anak Perusahaan) yang diakui sebagi pendapatan (revenue) oleh Induk Perusahaan.

Sebaliknya laba atau rugi atas pemilikan modal (saham) hanya timbul apabila sebagian atau seluruh jumlah saham yang dimiliki tersebut dijual.

3. Metode Ekuitas Tidak Lengkap

Jika metode ekuitas diterapkan secara benar ,laba bersih perusahan induk adalah sama dengan laba bersih konsolidasi,dan saldo laba perusahaan induk adalah sama dengan saldo laba konsolidasi.

Persamaan jumlah laba dan saldo laba perusahaan induk dan konsolidasi ini tidak selalu ada. Persamaan tersebut tidak ada jika metode ekuitas diterapkan tidak secara benar,atau jika akuntansi metode biaya digunakan untuk investasi perusahaan anak.

Contohnya, perusahaan induk dalam menerapkan akuntansi metode ekuias mungkin mengamortisasikan perbedaan antara investasi dan nilai buku yang diperoleh pada buku terpisah perusahaan induk, atau mungkin tidak mengeliminasi laba atau rugi antar-perusahaan.Kelalaian-kelalaian seperti itu menyebabkan tidak lengkapnya penerapan akuntansi metode ekuitas. Kesalahan-kesalahan lain dalam penerapan metode ekuitas menyebabkan salah saji yang seruppa dalam laba dan saldo laba perusahaan induk.

Masalah yang timbul dari salahnya penerapan metode ekuitas atau menggunakan  metode biaya untuk investasi perusahaan anak mugkin tidak seserius yang terlihat.

Hal ini dikarenakan akuntan harus menyiapkan laporan keuangan konsolidasi yang benar dengan mengabaikan bagaimana perusahaan induk mempertanggungjawabkan investasinya pada perusahan anak.

Tidak ada pelanggaran terhadap prinsip akuntansi yang berlaku umum sepanjang laporan keuangan konsolidasi yang disiapkkan bagi pemegang saham benar dan perusahaan induk/investor tidak menerbitkan laporan keuangan yang telah diaudit yang lain.

Tetap digunakannya metode biaya atau metode ekuitas tidak lengkap oleh beberapa perusahaan didasarkan pada asumsi bahwa penerbitan laporan keuangan konsolidasi hanya sebagai laporan keuangan yang disiapkan bagi para pemegang saham dari entias utama.


Laporan Keuangan Konsolidasi metode harga Perolehan/Harga Pokok

Metode perolehan (cost method) adalah metode pencatatan investasi yang pada awal perolehan investasi, investor mencatat investasi sebesar biayanya (historical cost accounting), dividen maupun distribusi laba dicatat sebagai penghasilan, namun apabila dividen yang diterima melebihi bagian investor atas laba investee dipandang sebagai pemulihan investasi dan dicatat sebagai pengurang investasi.

Tujuan utama dari penyusunan laporan keuangan yang dikonsoidasi yaitu untuk menunjukkan posisi keuangan dan hasil usaha dari berbagai perusahaan afiliasi yang merupakan satu kesatuan.
Pada perusahaan anak, saldo rekening investasi saham selalu tetap jumlahnya kecuali jika terjadi penjualan atau pembelian atas saham-saham yang dimiliki.

Ciri-ciri metode harga perolehan:

  • L/R yang diperoleh perusahaan anak tidak dilakukan penjurnalan.
  • Eliminasi saldo modal, agio, LYD perusahaan anak ditentukan dengan bertitik tolak pada posisi neraca.
  • Hak minoritas ditentukan dengan bertitik tolak pada posisi akhir setelah transaksi di kertas konsolidasi.

Kondisi pencatatan dalam metode harga perolehan:

  • Perusahaan induk mengakui adanya pendapatan hanya terhadap deviden atas saham yang dibagikan perusahaan anak.
  • L/R timbul jika sebagian/seluruh saham yang dimiliki dijual.
  • Rekening investasi saham jumlahnya tetap.
  • Ada kenaikan/penurunan LYD induk.

Beberapa hal yang harus diperhatikan pada Metode Harga Perolehan:

  • Perkiraan “Investasi Saham pada Anak Perusahaan”, tidak mengalami perubahan jumlahnya.
  • Perubahan modal Anak Perusahaan akibat adanya Laba, Rugi atau pembagian Dividen tidak mempengaruhi Perkiraan “Investasi Saham pada Anak Perusahaan”, atau Induk Perusahaan tidak menyesuaikan perkiraan Investasinya.
  • Laba atau Rugi dari Anak Perusahaan baru diakui oleh Induk Perusahaan sebesar % (Presentase) kepemilikannya pada saat akan disusun Neraca Konsolidasi melalui perkiraan “Laba yang ditahan (Retained Earning) untuk Induk Perusahaan”.

Prosedur Akuntansi Untuk Metode Harga Pokok

Prosedur akuntansi untuk metode harga pokok, perkiraan ini hanya tampak pada work sheet penyusunan neraca konsolidasi, yaitu:

  1. Perusahaan induk dan perusahaan anak, walaupun kaitan yang ada antara perusahaan induk dan perusahaan anak dapat menggambarkan suatu kesatuan ekonomis, namun sistem akuntansinya harus mencatat status hukum dari transaksi yang terdapat dalam kaitan atau hubungan antara keduanya.
  2. Jika yang digunakan adalah angka yang dilaporkan untuk saham perusahaan anak dalam perkiraan investasi.
  3. Pengumuman dividen oleh perusahaan anak dicatat dalam buku perusahaan induk dengan mendebet perkiraan piutang dividen dan mengkredit perkiraan pendapatan dividen. Selanjutnya, penerimaan dividen yang diumumkan ini dicatat dengan mendebet perkiraan kas dan mengkredit perkiraan piutang dividen.

Dengan demikian apabila pada perusahaan yang baru dibentuk membagikan sebagian harta miliknya kepada para pemegang saham berarti harus diakui sebagai penarikan kembali dari sebagian atas penanaman modalnya.

Dengan anggapan seperti tersebut di atas, maka apabila dalam pembagian deviden ternyata ada sebagian diantaranya merupakan laba yang diakumulasikan sebelum terjadinya pemilikan saham (oleh perusahaan induk), harus dipisahkan secara tegas berhubung masing-masing harus diperlakukan berbeda satu sama lain.

Alternatif teknik-teknik penyusunan neraca konsolidasi, meskipun didalam buku-buku perusahaan induk tidak dilakukan pengakuan terhadap bagian laba perusahaan anak yang belum direalisasikan (dibagikan sebagai deviden), namun demikian didalam neraca yang dikonsolidasi jumlah tersebut harus diakui pula sebagai kenaikan atas saldo laba ditahan.

Daftar lajur penyusunan neraca konsolidasi rekening investasi saham-saham perusahaaan anak, dan saldo laba ditahan perusahaan induk disesuaikan dengan bagian atas kenaikan saldo laba ditahan perusahaan anak.


Laporan keuangan konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi

Contoh Soal Konsolidasi

1. Contoh Soal: Akuisi Saham | Stock Acquisition.
Yang di beli bukan net asetnya tetapi adalah sahamnya, dan Rp 500.000 dibayarkan kepada share holder (pemegang saham). Kami cantumkan kembali neraca sebelum terjadi akuisisi.

PT Estrada Balance Sheet
AssetsLiabilities and Equity
Cash800.000Current Liabilities150.000
Account Receivable300.000Bonds Payable500.000
Inventory100.000Common Stock100.000
Equipment150.000Retained Earnings600.000
Total1.350.000Total1.350.000
PT Nick Balance Sheet
AssetsLiabilities and Equity
Account Receivable200.000Current Liabilities100.000
Inventory100.000Common Stock200.000
Equipment300.000Retained Earnings300.000
Total600.000Total600.000

Atas akuisisi saham tersebut PT Estrada akan menjurnalnya sebagai berikut:

Investmen in Subsidiary500000,-
Cash500000,-

Dan kita perhatikan dalam penjurnalan ini tidak ada mencatat penambahan aktiva ataupun hutang (liabiliteis). melainkan hanya tercatat sebagai investasi, Mengapa?

Ini dikarenakan yang diakuisisi hanya saham saja, dimana saham yang senilai Rp 500.000,- merefleksikan atau mencerminkan dari nilai aktiva bersihnya juga. ini menunjukkan hak kontrol atau hak kendali didapatkan dengan cara membeli saham PT Nick.

Kita memerlukan kertas kerja seperti dibawah ini untuk membuat neraca konsolidasi:

Trial BalanceElimination &Consolidated
AdjustmentBalance
 EstradaPT NickDrCrSheed
Cash300.000300.000
Account Receivable300.000200.000500.000
Inventory100.000100.000200.000
Investment in PT Nick500.000500.000
Equipment150.000300.000450.000
Goodwill
Current Liabilities-150.000-100.000-250.000
Bonds Payable-500.000-500.000
Common Stock PT Nick-200.000-200.000
Retained Earning PT Nick-300.000-300.000
Common Stock PT Estrada-100.000-100.000
Retained Earning PT Estrada-600.000-600.000
Total500.000500.000
Melihat kertas kerja laporan konsolidasi diatas. mungkin ada pertanyaan, mengapa ada perlakuan eliminasi?
Perlu untuk disadari, PT Nick telah menjadi subsidiary PT Estrada, Neraca konsolidasi diatas disusun oleh PT Estrada (Bukunya PT Estrada) untuk menyatukan laporan keuangan PT Nick dan PT Estrada yang mulanya terpisah, Apakah mungkin PT Estrada menanam investasi pada perusahaan dia sendiri? tentu saja tidak, maka dari itu perlu dilakukan eliminasi.
Pun dengan ekuitas pemegang saham perusahaan investee, perlu dilakukan eliminasi karena aset ataupun kewajibannya adalah milik perusahaan Estrada itu sendiri selaku perusahaan induk.
Jurnal Eliminasi nya adalah seperti dibawah ini:
Common Stock PT Nick200.000
Retained Earning PT Nick300.000
Investmen in PT Nick500.000

2. Laporan Posisi Keuangan berikut disiapkan untuk PT. Apple dan PT. Bentara pada tanggal 1 januari 20XX, Sesaat sebelum penggabungan usaha:

KeteranganPT. ApplePT. Bentara
Nilai BukuNilai WajarNilai BukuNilai Wajar
Kas dan PiutangRp 150.000.000 Rp150 JutaRp90.000.000  Rp90 Juta
Persediaan      300.000.000      380 Juta     70.000.000     160 Juta
Bangunan dan Peralatan      600.000.000      430 Juta   250.000.000     240 Juta
( – ) Akm. Penyusutan    (250.000.000)   (80.000.000)
Total Aset Rp800.000.000 Rp960 JutaRp330.000.000  Rp490 Juta
Utang Usaha Rp75.000.000  Rp75  JutaRp50.000.000   Rp 50 Juta
Wesel Bayar    200.000.000     215  Juta     30.000.000        35 Juta
Saham Biasa,Nilai Psar:
  Rp8.000    180.000.000
  Rp6.000   90.000.000
Tambahan Modal Disetor    140.000.000   55.000.000
Saldo Laba    205.000.000 105.000.000
Total Liabilitas+ Ekuitas Rp800.000.000Rp330.000.000

Apple mengakuisisi seluruh aset dan kewajiban PT. Bentara pada tanggal 1 Jan 20XX sebagai pertukaran untuk saham biasanya. PT. Apple mengeluarkan 8.000 lembar saham untuk melakukan penggabungan usaha.

Diminta:

Buatlah Laporan Posisi Keuangan penggabungan usaha sesaat setelah akuisisi, asumsikan nilai pasar saham PT. Apple adalah:
Rp60.000 pada tanggal dikeluarkan
Rp48.000 pada tanggal dikeluarkan

Jawaban:

Jika nilai saham Rp60.000 pada tanggal dikeluarkan.

Jurnal yang dibuat PT. Bentara sebagai pihak yang diakuisisi :

Investasi pada saham PT. Bentara                              480.000.000

Kewajiban Lancar                                                         80.000.000

Akumulasi penyusutan                                                  80.000.000

            Kas dan piutang                                                                        90.000.000

            Persediaan                                                                                 70.000.000

            Bangunan dan peralatan                                                         250.000.000

            Keuntungan penjualan aset bersih / good will                        230.000.000

Jurnal yang dibuat PT. Apple sebagai pihak pengakuisisi :

Saham Biasa                                                      90.000.000

Tambahan modal disetor                                  55.000.000

Saldo laba                                                       105.000.000

Keuntungan penjualan aset / good will           230.000.000

            Investasi pada saham PT. Bentara                              480.000.000

Apple dan PT. Bentara – Kertas Kerja Neraca Konsolidasi – 1 Januari 20XX
(Dalam Ribuan Rupiah)

KeteranganPT. ApplePT. BentaraEstimasiKonsolidasi
DebetKredit
Kas dan Piutang150.00090.000240.000
Persediaan300.00070.000370.000
Bangunan dan Peralatan600.000250.000850.000
( – ) Akm. Penyusutan(250.000)(80.000)(330.000)
Good will230.000
Total Aset800.000330.0001.360.000
Utang Usaha75.00050.000125.000
Wesel Bayar200.00030.000230.000
Saham Biasa :
Rp.8000 dan 6.000180.00090.00090.000480.000660.000
Tambahan Modal140.00055.00055.000140.000
Saldo Laba205.000105.000105.000205.000
Total Liabilitas dan Ekuitas800.000330.0001.360.000

Apple – Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi – Per 31 Desember 20XX
(Dalam Ribuan)

AsetLiabilitas
Kas                                               240.000Utang Usaha                               125.000
Persediaan                                    370.000Wesel Bayar                                230.000
Bangunan dan Peralatan              850.000Ekuitas
Akm. Penyusutan                      ( 330.000 )Saham                                          140.000
Tambahan Modal                         660.000
Good Will                                    230.000

Total Aset                                  1360.000

Saldo Laba                                   205.000

Total Liabilitas & Ekuitas         1.360.000

3. Konsolidasi dengan Metode Ekuitas (Equity Method)

Konsep dasar dari metode ekuitas pada dasarnya memandang investasi Induk Perusahaan terhadap Anak Perusahaan sebagai sesuatu penyertaan modal sehingga jika aktiva bersih Anak Perusahaan berubah karena kegiatan operasionalnya, secara otomatis akan menyebabkan perubahan pada nilai investasi induk Perusahaan.

Contoh Kasus:

Soal:

Pada tanggal 31 Maret 2013 setelah PT. Sinar membeli 85% saham PT. Abadi yang beredar dengan harga Rp. 22.500.000. Pada tanggal 23 Desember 2013, PT. Abadi mengumumkan pembagian deviden sebesar Rp. 3.100.000 sedangkan realisasi pembayaran deviden baru terjadi pada tanggal 30 Desember 2013, selama tahun buku PT. Sinar memperoleh laba Rp. 4.700.000 dan PT. Abadi Rp. 3.800.000.

Jawaban:

  1. Jurnal Pada PT. Sinar

  Pengumuman Deviden 23 Desember :

Piutang Deviden                                 2.635.000

            Inv.Saham PT. Abadi                                     2.635.000

  Pembayaran Deviden 30 Desember :

Kas                                                      2.635.000

            Piutang Deviden                                             2.635.000

  Mencatat Laba Anak Pereusahaan :

Inv.Saham PT. Abadi                         3.230.000

            LYD PT. Sinar                                                3.230.000

  Mencatat Laba 31 Desember :

Kas                                                      4.700.000

            LYD                                                                4.700.000

  1. Jurnal Pada PT. Abadi

  Pengumuman Deviden 23 Desember :

LYD                                                    3.100.000

            Utang Deviden                                               3.100.000

  Pembayaran Deviden 30 Desember :

Hutang Deviden                                 3.100.000

            Kas                                                                  3.100.000

  Mencatat Laba 31 Desember :

Kas                                                      3.800.000

LYD                                                                3.800.000

            Kas PT. Sinar                          : 4.300.000   + 2.635.000 + 4.700.000 = 11.635.000

            Kas PT. Abadi                                    : 4.000.000   + 3.800.000 – 3.100.000 =  4.700.000

            Inv.Saham PT. Abadi             : 22.500.000 + 3.230.000 – 2.635.000 = 23.095.000

            LYD PT. Sinar                        : 6.000.000   + 4.700.000 + 3.230.000 = 13.930.000

            LYD PT. Abadi                      : 2.500.000   + 3.800.000 – 3.100.000 =   3.200.000

            KHPDNB (Goodwill)                        : 22.500.000 – (85% * 15.000.000)     =  9.750.000

  Jurnal Eliminasi Dan Penyesuaian :

Modal Saham PT. Abadi                    7.650.000

Agio Saham                                        2.975.000

LYD PT. Abadi                                  2.720.000

KHPDNB (Goodwill)                                    9.750.000

            Inv.Saham PT. Abadi                                     23.095.000

  Jurnal Pada Saat Membeli Saham Tanggal 1 April :

Modal Saham PT. Abadi                    7.625.000

Agio Saham PT. Abadi                       2.975.000

LYD PT. Abadi                                  2.125.000

Goodwill                                             9.750.000

            Inv.Saham PT. Abadi                                     22.500.000

4. Berikut ini adalah soal dan jawaban mengenai; Perlakuan Konsolidasi untuk Anak Perusahaan yang Dimiliki Kurang dari Kepemilikan Penuh.

Pada tanggal 31 Desember 2008, PT Induk mengakuisisi 80% saham kepemilikan dari PT Anak seharga Rp 120.000.000. Berikut adalah neraca kedua perusahaan pada tanggal akuisisi.

Pos
PT Induk
PT Anak
Kas
20.000.000
10.000.000
Piutang Usaha
35.000.000
15.000.000
Persediaan
90.000.000
20.000.000
Tanah
80.000.000
40.000.000
Bangunan dan Peralatan
150.000.000
60.000.000
Investasi pada PT Anak
120.000.000
Total
495.000.000
145.000.000
Akumulasi Penyusutan
20.000.000
10.000.000
Utang Usaha
65.000.000
25.000.000
Utang Obligasi
200.000.000
30.000.000
Saham Biasa
100.000.000
30.000.000
Saldo Laba
110.000.000
50.000.000
Total
495.000.000
145.000.000

Diketahui Nilai Wajar untuk Persediaan ; 30.000.000, Tanah ; 60.000.000, Bangunan dan Peralatan ; 60.000.000. Sedangkan akun lain mempunyai nilai pasar yang mendekati nilai buku saat ini.

Diminta :
1. Buatlah ayat jurnal untuk mencatat akuisisi saham PT Anak
2. Buatlah kertas kerja konsolidasi
3. Buatlah neraca konsolidasi


Jawaban:


1. Ayat jurnal untuk mencatat akuisisi saham PT Anak.

Biaya perolehan investasi120.000.000
Nilai buku
          Saham Biasa – PT Anak30.000.000
          Saldo Laba – PT Anak50.000.000
80.000.000
          Bagian PT Induk (80%)X 0,8(64.000.000)
Perbedaan antara nilai buku dan harga perolehan56.000.000

PT Induk mencatat akusisi saham PT Anak sebagai berikut :

Investasi pada Saham PT Anak120.000.000
Kas120.000.000

Menghitung perbedaan nilai aset-aset tertentu dari PT Anak dikarenakan Nilai Wajar lebih tinggi daripada Nilai Buku

Nilai BukuNilai WajarKenaikan Nilai Wajar80% Bagian
PT Induk
Persediaan20.000.00030.000.00010.000.0008.000.000
Tanah40.000.00060.000.00020.000.00016.000.000
Bangunan dan Peralatan50.000.00060.000.00010.000.0008.000.000
110.000.000150.000.00040.000.00032.000.000

Ayat jurnal untuk dimasukkan ke dalam kertas kerja adalah sebagai berikut :

Saham Biasa – PT Anak30.000.000
Saldo Laba – PT Anak50.000.000
Diferensial56.000.000
            Investasi pada Saham PT Anak120.000.000
            Kepemilikan non pengendali16.000.000
(Mengeliminasi saldo investasi awal dan memunculkan kepemilikan non pengendali)
Persediaan8.000.000
Tanah16.000.000
Bangunan dan Peralatan8.000.000
Goodwill24.000.000
          Diferensial56.000.000
(Mengalokasikan Diferensial)

2. Kertas Kerja Konsolidasi

Kertas Kerja Konsolidasi 31 Desember 2008, Tahun Penggabungan Usaha; 80% Pembelian Di Atas Nilai Buku
POS
PT IndukPT AnakEliminasiKonsolidasi
DebitKredit
Kas20.000.00010.000.00030.000.000
Piutang Usaha35.000.00015.000.00050.000.000
Persediaan90.000.00020.000.0008.000.000118.000.000
Tanah80.000.00040.000.00016.000.000136.000.000
Bangunan dan Peralatan150.000.00060.000.0008.000.000218.000.000
Goodwill24.000.00024.000.000
Investasi pada PT Anak120.000.000120.000.000
Diferensial56.000.00056.000.000
Total Debit495.000.000145.000.000576.000.000
Akumulasi Penyusutan20.000.00010.000.00030.000.000
Utang Usaha65.000.00025.000.00090.000.000
Utang Obligasi200.000.00030.000.000230.000.000
Saham Biasa100.000.00030.000.00030.000.000100.000.000
Saldo Laba110.000.00050.000.00050.000.000110.000.000
Kepemilikan Non Pengendali16.000.00016.000.000
Total Kredit495.000.000145.000.000192.000.000192.000.000576.000.000

3. Neraca Konsolidasi

PT Induk dan PT Anak

Neraca Konsolidasi 31 Desember 2008

AsetKewajiban
Kas30.000.000Utang Usaha90.000.000
Piutang Usaha50.000.000Utang Obligasi230.000.000
Persediaan118.000.000
Tanah136.000.000Ekuitas
Bangunan dan Peralatan218.000.000Saham Biasa100.000.000
Akumulasi Penyusutan(30.000.000)188.000.000Saldo Laba110.000.000
Goodwill24.000.000Kepemilikan Non Pengendali16.000.000
Total Aset546.000.000Total Kewajiban dan Ekuitas546.000.000

Bacaan Lainnya

Apakah Anda memiliki sesuatu untuk dijual, disewakan, layanan apa saja yang ditawarkan atau lowongan pekerjaan? Pasang iklan & promosikan jualan Anda sekarang juga! 100% GRATIS di: www.TokoPinter.com
Apakah Anda memiliki sesuatu untuk dijual, disewakan, layanan apa saja yang ditawarkan atau lowongan pekerjaan? Pasang iklan & promosikan jualan atau jasa Anda sekarang juga! 100% GRATIS di: www.TokoPinter.com
Cara daftar pasang iklan gratis
3 Langkah super mudah: tulis iklan Anda, beri foto & terbitkan! semuanya di Toko Pinter

Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai

Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!

Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!

Sumber bacaan: Acca Global

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing

Anggaran Tak Bersisa (Zero Base Budgeting) | Definisi, fitur…

Anggaran Tak Bersisa Setiap tindakan yang diambil oleh perusahaan berasal dari proses tertentu: perencanaan. Perencanaan yang dinyatakan dalam bentuk investasi dan tujuan keuangan adalah...
PinterPandai
3 min read

One Reply to “Laporan Keuangan Konsolidasi – Pengertian dan Contoh Soal Dalam…”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *