Organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi sendiri? (tumbuh kembali)

2 min read

Organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi

Organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi sendiri?

Selain tulang dan hati, organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi sendiri adalah:

a) Limpa
b) Paru-paru
c) Otak
d) Hati (liver)

Adakah organ lain yang bisa memiliki kemampuan tumbuh kembali di dalam tubuh manusia?

Organ yang dapat beregenerasi satu-satunya yang tumbuh kembali adalah hati.

Memang, tulang dan kulit juga bisa memperbaiki diri, namun prosesnya sangatlah berbeda dengan yang terjadi di dalam hati.

Selain itu, bukan berarti kita bisa dengan sembarangan menerapkan gaya hidup tidak sehat yang bisa membahayakan hati. Meski bisa dibuang dan organ sisanya akan tumbuh kembali, hati harus tetap dijaga fungsinya agar tetap bisa berfungsi dengan baik dan membantu berbagai proses metabolisme tubuh. Baca juga ? Hati adalah kelenjar terbesar di dalam tubuh (Liver) – Struktur, Fungsi dan Penyakit

Organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi
Organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi sendiri? (tumbuh kembali). Ilustrasi dan sumber foto: PINTERpandai.com

Regenerasi sel hati (organ dalam tubuh manusia yang dapat beregenerasi)

Hati terletak di kanan atas sistem pencernaan manusia di rongga perut. Ini adalah organ padat terbesar kita dan menyediakan fungsi vital bagi tubuh kita. Memang, membantu menghilangkan racun dari tubuh, menghasilkan zat penting seperti protein darah dan juga digunakan untuk menyimpan energi.

Hati merupakan organ unik yang mempunyai kemampuan regenerasi yang luar biasa. Kemampuan regenerasi ini terjadi sepanjang usia manusia. Terapi fibrosis hati yang berkembang saat ini lebih banyak terfokus pada bagaimana mengobati sel/ jaringan yang sakit berdasarkan patogenesis dan melupakan potensi sel-sel sehat.

Sel sehat ini masih mempunyai potensi untuk regenerasi dan memperbaiki daerah yang sakit. Bila kedua hal ini dapat dilakukan bersama-sama maka akan mempercepat proses regenerasi hati. Artikel ini akan mengeksplorasi kontribusi hepatosit, sel stelata, sel punca endogen, sel Kupfer, dan enzim proteolitik pada proses homeostasis dan perbaikan hati khususnya pada kondisi fibrosis.

Baca juga: Gagal Hati (Acute liver failure) | Penyebab, Gejala, Diagnosis, Pengobatan

Untuk ini, hati menerima lebih dari 1,5 liter darah setiap menit. Cukuplah untuk mengatakan bahwa itu adalah salah satu organ penting untuk berfungsinya tubuh. Inilah sebabnya mengapa tubuh kita menemukan cara untuk bereaksi ketika organ ini rusak: regenerasi. Jika hampir 3/4 dari hati pasien diangkat, dianggap akan kembali ke ukuran normal dalam waktu hampir 4 bulan.

Berkat proses inilah banyak operasi seperti transplantasi hati dapat dilakukan. Memang, hati yang dibagi antara dua pasien akan kembali ke ukuran normal pada kedua individu.


Bacaan Lainnya

Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai

Respons “oooh begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!

Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!

Informasi:

Pinter Pandai bukan sebagai pengganti Dokter. Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Tubuh masing-masing orang / individu berbeda. Selalu konsultasikan ke Dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.

Sumber: Biologi GonzagaWeb MDHealth Line

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing