Ekologi – Penjelasan, Contoh Soal UN dan Jawaban

15 min read

Ekologi - Penjelasan, Contoh Soal UN dan Jawaban

Ekologi

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya.

Soal dan Jawaban Ekologi

1. Seorang tokoh ekologi pada gambar yang menggambarkan relung ekologi sebagai kedudukan fungsional suatu organisme dalam komunitasnya adalah…

A. Charles Darwin
B. Louis Pasteur
C. Charles Elton
D. Lamark
E. Ernzt Haeckel
Jawaban: C

2. Hubungan yang terjadi pada hewan beruang yang memangsa ikan salmon pada gambar sebagai makanannya disebut hubungan…

A. Memangsa
B. Predasi
C. Komensalisme
D. Netral
E. Parasitisme
Jawaban: B

Pembahasan:
Predasi adalah hubungan antara pemangsa (predator) dan mangsanya (Prey). Hubungan ini sangat erat sebab tanpa mangsa, predator tidak dapat hidup. meskipun pemangsa untung yang dimangsa rugi namun tetap bukan hubungan parasitisme karena pada parasitisme keduanya dalam satu tubuh sedangkan predasi hubungan keduanya terpisah tubuhnya.

3. Pasangan organisme dan taraf trofik berikut yang TIDAK tepat adalah…

A. sianobakteria – konsumen 1
B. belalang – konsumen primer
C. fitoplankton – produsen
D. elang – konsumen tersier
E. fungi – dekomposer
Jawaban: E

Pembahasan:
Dekomposer merupakan mikroba primer seperti bakteri dan jamur (fungi). Detritivor merupakan pemakan zat organik seperti cacing, nematoda, serangga dan udang. Dekomposer dan detritivor mendapat makanan dari memecah zat oraganik dari sisa – sisa bahan organik dan organik yang sudah mati.

4. Berikut adalah beberapa bakteri yang dapat mengikat nitrogen baik secara langsung ataupun tidak, kecuali…

A. Marsillea crenata
B. Azotobacter sp.
C. Nostoc sp.
D. Anabaena sp.
E. Xanthomonas
Jawaban: E

Pembahasan:
Marsillea crenata merupakan bakteri yang dapat menambatkan nitrogen yang terdapat pada akar tumbuhan polong – polongan. Azotobacter sp. yakni bakteri yang berada didalam tanah yang dapat mengikat nitrogen secara langsung dan bersifat aerob. Nostoc sp.dan Anabaena sp. Juga mampu mengikat nitrogen. Sedangkan Xanthomonas adalah bakteri yang menyerang pucuk tanaman padi.

5. Organisme yang hidup di dalam ekosistem perairan dapat berupa

(1) Plankton
(2) Neuston
(3) Perifiton
(4) Bentos
Jawaban: E

Pembahasan:
Plankton : organisme yang melayang-layang pasif mengikuti arus air.
Neuston : organisme yang melayang – layang aktif.
Perifiton : organisme yang hidup menempel pada benda-benda yang menjuklang di dalam air.
Bentos : organisme yang hidupnya menempel di dasar air.
Nekton : bergerak bebas tanpa ditentukan arus contoh Ikan.

6. Piramid ekologi yang tidak pernah ditemukan dalam keadaan terbalik adalah…

A. Piramida jumlah
B. Piramida biomassa
C. Piramida energi
D. Piramida trofika
E. Piramida bioenergetika
Jawaban: C

Pembahasan:
Pada piramid energi terjadi penurunan jumlah energi berturut – turut dari tingkat trofik terendah sampai tingkat tertinggi.

7. Apa yang dimaksud dengan Ekologi dan berikan contohnya?

Jawaban:
Pengertian ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan interaksi yang terjadi di antara organisme-organisme atau kelompok organisme terhadap lingkungannya. Contoh ekologi air laut, ekologi air tawar, ekologi pertanian, ekologi perkotaan, dsb.

8. Apa hubungan ekologi dan ekosistem?

Jawaban:

Hubungan antara Ekosistem dan Ekologi berkaitan erat. Ekosistem merupakan topik pembahasan pada cabang ilmu Ekologi. Jadi, Ekologi ilmunya, Ekosistem topik bahasan di dalam ilmu tersebut.

Sebagai contoh sederhana, anggaplah Ekologi merupakan ilmu seni musik, sementara Ekosistem merupakan musik klasik (cabang yang ada di dalam ilmu seni musik).

9. Apa perbedaan antara ekosistem dan ekologi?

Jawaban:
Ekologi adalah studi komprehensif organisme dan hubungannya dengan lingkungan mereka tinggal dan berinteraksi satu sama lain. Di sisi lain Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.

10. Pertumbuhan populasi baik populasi manusia maupun hewan hewan besar. Penentu utama dalam pertumbuhan populasi itu adalah…

A. Mortalitas dan potensi biotik
B. Sebaran umum dan natalitas
C. Natalitas dan densitas
D. Densitas dan potensi biotik
E. Natalitas dan mortalitas
Jawaban: E

Pembahasan:

Karena diantara keempat karakteristik populasi yaitu, kepadatan (densitas), laju kelahiran (natalitas), laju kematian (mortalitas), potensi biotik, sebaran umur, dan pertumbuhan. Natalitas dan mortalitas-lah yang merupakan penentu utama.selain migrasi khususnya imigrasi.

11. Berikan beberapa contoh cabang ekologi!

Karena sifatnya yang masih sangat luas, maka ekologi mempunyai beberapa cabang ilmu yang lebih fokus, yaitu:

  • Tingkah Laku
  • Bahasa
  • Komunitas dan Sinekologi
  • Fisiologi
  • Ekosistem 
  • Evolusi
  • Global
  • Manusia
  • Populasi
  • Akuatik
  • Api
  • Fungsional
  • Polinasi
  • Hutan
  • Laut
  • Laut Tropis
  • Pangan dan Gizi
  • Hutan Mangrove
  • Kesehatan
  • Antariksa
  • Pedesaan
  • Serangga
  • Habitat
  • Pelestarian
  • Hewan
  • Produksi
  • Purbakala
  • Sosial
  • Radiasi
  • Tumbuhan Penganggu
  • Lanskap
  • Molekuler
  • Robot
  • Industri, dsb

12. Apa itu ekologi dan efisiensi?

jawaban:
Memahami Konsep Efisiensi Ekologis (Ecological Efficiencies) Transfer energi dan biomasa yang terjadi pada suatu sistem trofik terdiri dari tiga komponen: konsumsi, asimilasi, dan produksi; yang menentukan jumlah energi dan biomasa yang ditransfer selama proses amakan dimakan (feeding event).

13. Sebutkan beberapa manfaat ekologi!

Jawaban:

Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi organisme dengan organisme lain dan organisme dengan lingkungannya. Manusia sebagai suatu organisme pun merupakan salah satu subjek dari ilmu ekologi.

Melalui ekologi kita dapat mengenal lebih jauh makhluk apa saja yang terdapat di bumi ini dari pegunungan yang tinggi hingga dasar samudera yang dalam. Selain itu melalui ilmu ini kita dapat mengetahui bagaimana peran manusia di muka bumi.

1. Mengenal lebih banyak keanekaragaman hayati

Makhluk hidup tersebar dari dasar samudera terdalam hingga pegunungan tertinggi. Tentu saja, keanekaragaman hayati ini harus dieksplorasi oleh manusia. Selain untuk menginventarisasi jenis-jenis makhluk hidup tersebut dan memperkaya pengetahuan manusia akan spesies makhluk hidup, cara hidup makhluk hidup dan lingkungannya teresebut dapat dipelajari untuk kemudian dapat dimanfaatkan manusia.

Sebagai contohnya adalah :

  • Ikan di sekitar kutub utara mampu hidup di kondisi air yang membeku, mekanisme ini dapat digunakan manusia untuk mendapatkan protein anti beku yang digunakan dalam proses industri.
  • Parasit yang hidup di tubuh manusia sebagai inangnya dapat diberantas apabila kita tahu bagaimana ia hidup dan berinteraksi dengan lingkungannya dengan cara memutus rantai perkembangbiakannya.

Secara lebih detail, pengaplikasian dan manfaat ekologi dalam berbagai bidang dapat dilihat pada beberapa poin di bawah ini.

2. Mengenal lebih jauh makhluk hidup

Biologi perilaku merupakan salah satu cabang dari ilmu ekologi. Hal ini terjadi karena perilaku makhluk hidup, terutama hewan, berperilaku tergantung pada kondisi lingkungannya. Perilaku satwa ini dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai berikut.

  • Hewan seperti lumba-lumba dan dan kelelawar memiliki suatu kemampuan penentuan lokasi tanpa penglihatan yang dikenal sebagai ekolokasi (ecolocation). Mekanisme ini ditiru sebagai sonar bagi manusia.
  • Hewan seperti ayam, sapi, anjing, dan kucing dahulunya adalah hewan liar. Dengan proses domestikasi, hewan-hewan tersebut dapat dijadikan ternak ataupun peliharaan.
  • Kadang hewan memiliki indra yang tajam semisal di India, gajah-gajah secara otomatis pergi ke tempat yang tinggi sesaat sebelum tsunami terjadi. Hal ini dapat dijadikan peringatan dini oleh manusia sebelum terjadinya bencana.
3. Membantu mengetahui dampak terhadap lingkungan

Ingatkah kita akan penggunaan DDT pada sekitar tahun 1970-1980an? Untuk memberantas hama maka ditemukanlah suatu pestisida yang dinamakan DDT. DDT ini sangat ampuh memberantas hama serangga secara global dalam watu yang lama. Namun setelah bertahun-tahun digunakan, dampak ekologis mulai terasa.

Setelah penggunaan jangka panjang, maka serangga menjadi resisten dan bahkan DDT dapat ditemukan di mana saja hingga dalam air susu manusia. Rachel Carson, seorang penulis akhirnya membuat buku berjudul Silent Spring yang menggarisbawahi tak terdengarnya burung-burung di musim semi. Ternyata hal ini disebabkan oleh DDT yang merusak telur burung. Akhirnya DDT diberhentikan penggunaanya setelah dampak ekologis menjadi global.

Sebenarnya, permasalahan ini dapat dicegah apabila ilmu ekologi dipakai dalam perencanaan suatu kegiatan yang memiliki kemungkinan dampak lingkungan. Kini, setiap kegiatan harus memiliki studi ekologi untuk meminimalisasi kemungkinan buruk seperti contoh di atas.

4. Membantu memecahkan masalah pangan

Manusia sebagai makhluk omnivora merupakan tingkatan tertinggi dalam jaring-jaring makanan. Seperti yang kita ketahui bahwa seluruh materi di muka bumi ini ada dalam satu siklus. Dalam ilmu ekologi dijelaskan bahwa makanan yang kita konsumsi merupakan untaian materi dari makhluk hidup lain mulai dari produsen, konsumen primer, hingga konsumen sekunder atau tersier.

Semakin tinggi tingkatan tropik maka akan semakin sedikit energi yang diserap. Artinya semakin banyak jumlah makhluk hidup dalam tingkatan tropik di bawahnya untuk memenuhi kebutuhan makhuk hidup dengan tingkat tropik atas.

Dengan demikian, manusia yang vegetarian akan memerlukan lebih sedikit sumber daya alam dibandingkan dengan manusia yang non-vegetarian. Hal ini karena vegetarian memerlukan lebih sedikit sumber daya semisal lahan untuk peternakan, air, dan pakan ternak sehingga meminimalisasi kesulitan sumber pangan.

5. Membantu memecahkan masalah pertanian

Kesuburan tanah tidak hanya terjadi begitu saja melainkan ada sangkut pautnya dengan makhluk biologis yang terkandung di dalamnya. Sebagian besar tanaman termasuk tanaman pertanian begantung pada interaksi antara mikroorganisme dan tanaman itu sendiri karena tanaman mebutuhkan nitrat dan ammonium yang tidak dapat ia sintesis sendiri. Senyawa tersebut dapat diperoleh oleh tanaman dengan interkasi mikroba sebagai berikut.

  • Ammonium

merupakan hasil dari proses amonifikasi oleh bakteri dari nitrogen di udara. Tanaman pada umumnya tidak memfiksasi nitrogen padahal mereka membutuhkannya. Maka dengan interaksi antara bakteri dan tanaman, defisiensi nitrogen dapat dihindari.

  • Nitrat

nitrat merupakan produk oksidasi ammonium dengan bantuan AOB (ammonium oxidising bacteria) dan NOB (nitrite oxidising bacteria). Nitrogen dalam bentuk nitrat lebih dibutuhkan oleh tanaman untuk tumbuh.

Dengan demikian, setelah mengetahui ilmu ekologi, penggunaan bakteriosidal pada tanah sekitar tanaman seharusnya dapat dihindari. Hal ini karena penggunaan bakteriosidal dapat membunuh bakteri yang sebenarnya berguna bagi pertumbuhan tanaman.

6. Membantu memecahkan masalah energi

Sampai saat ini manusia masih bergantung pada bahan bakar fosil sebagai sumber energi utama mereka, namun tahukah kita sebenarnya sumber energi terbesar kita adalah matahari?

Energi matahari dikonversi oleh tanaman menjadi energi kimia melalui proses fotosintetis. Sumber energi kimia ini sebenarnya dapat kita manfaatkan untuk membuat bahan bakar yang dapat diperbaharui yaitu biofuelBiofuel terdiri dari beberapa generasi yaitu:

Ilmu ekologi di sini sangat berperan penting. Selain mempelajari bagaimana komunitas mikroorganisme memproses bahan baku menjadi biofuel (aplikasi di industri), ekologi juga menawarkan pengetahuan tentang bagaimana memanfaatkan produk tersebut agar terjadi keseimbangan atas kebutuhan manusia akan energi dan materi konsumsi dengan kelestarian alam.

7. Membantu memecahkan masalah kesehatan

Banyak masalah kesehatan yang merupakan penyakit menular berasal dari interaksi antara manusia dengan hewan. Hal ini tentu saja dapat dihindari atau diatasi bila kita mengetahui konsep ilmu ekologi tentang bagaimana makhluk hidup berinterkasi dengan lingkungannya. Berikut adapah contoh manfaat ekologi dalam bidang kesehatan.

jelas kita ketahui bahwa demam berdarah disebab kan oleh virus Dengue dan disebarkan oleh nyamuk Aedes aygepti. Nyamuk ini memeiliki habitat air bersih yang menggenang untuk bertelur. Kita dapat memutus persebaran penyakit ini misalnya dengan mencegah agar nyamuk tidak dapat bertelur dengan menutup atau memberi insektisida pada bak.

salah satu konsep asal muasal AIDS adalah transfer HIV dari simpanse tehadap manusia. Hal ini dapat terjadi karena di Afrika sana, manusia dan simpanse hidup berdekatan. Dengan adanya ilmu ekologi seharusnya transmisi ini dapat dicegah dengan membatasi interaski antara populasi manusia dengan simpanse.

8. Membuat proses indutri yang lebih maju

Makhluk hidup baik hewan, tumbuhan, dan mikroba ternyata sangat berguna untuk diaplikasikan dalam proses industri. Pengeksplorasian ini tentu akan menghasilkan organisme baru yang memiliki kemapuan khusus sesuai habitatnya. Hal ini membuka kesempatan kita untuk memanfaatkannya di bidang industri. Selain itu komunitas suatu organisme dapat dimanfaatkan dalam suatu proses industri.

Berikut adalah beberapa contoh pengaplikasian ekologi di bidang industri.

Dalam industri bioteknologi dikenal suatu prosedur PCR. PCR ini tak akan dapat dilakukan tanpa enzim tahan panas yang berasal dari organisme Thermus aquaticus. Organisme ini berhabitat asli di kawah gunung berapi dasar laut. Karena itulah enzim dari orgnisme ini menjadi tahan panas dan dapat digunakan dalam industri.

  • Fermentasi

Proses pembuatan wine, keju, bahkan tapai membutuhkan komunitas mikroorganisme yang beinteraksi sinergisme dalam proses fermentasi. Dengan mempelajari ilmu ekologi, kita dapat menentukan mikroorganisme apa saja yang berperan dan komposisinya.

9. Mengenal kesetimbangan dalam kehidupan

Tanpa sadar sebenarnya ilmu ekologi membahas kegiatan manusia di bumi ini karena manusia di bumi ini berkegiatan sebagai populasi. Populasi terus meningkat sedangkan sumber daya alam dan area di muka bumi tak dapat ditambah. Bila populasi manusia terlalu banyak maka kemampuan daya sangga ekosistem akan terlampaui akibatnya akan terjadi kemunduran dalam populasi manusia bahkan kepunahan.

Oleh karena itu melalui ilmu ekologi, kita sebagai manusia harus bijak dalam menggunakan sumber daya alam dan membatasi pertumbuhan populasi agar daya sangga ekosistem tidak terlampaui.

14. Apa yang menjadi ruang lingkup dalam ekologi?

Jawaban:

Secara umum, pengertian ekologi adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara organisme dengan lingkungan hidupnya.

Ada juga yang menjelaskan pengertian ekologi adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang interaksi mahluk hidup atau kelompok mahluk hidup dengan lingkungannya.

15. Bagaimana terjadinya ekologi?

Jawaban:

PROSES EKOLOGI adalah proses yang memainkan peranan penting dalam menjaga keutuhan ekosistem. Empat proses ekologi dasar adalah siklus air, siklus nutrien, aliran energi dan keanekaragaman hayati (sebagai gambaran dari proses evolusi)

Di alam terdapat proses ekologi yang menjadi penopang kehidupan kita.

16. Mengapa kita harus mempelajari ekologi?

Karena ekologi adalah cabang biologi yang mempelajari tentang ekosistem/lingkungan, dan makhluk hidup memiliki hubungan timbal balik dengan lingkungan. Jika lingkungan hidup kita rusak, maka makhluk hidup lainnya terancam punah atas ketidaktersediaan bahan pangan dari lingkungan.

Ekologi - Penjelasan, Contoh Soal UN dan Jawaban
Ekologi – Penjelasan, Contoh Soal UN dan Jawaban. Ilustrasi dan sumber foto: Pexels

17. Berikan beberapa contoh tentang proses terjadinya ekologi!

Jawaban:

Proses ekologi terpenting tersebut secara ringkas disajikan dalam uraian berikut.

1. Efek Rumah Kaca (ERK)

Istilah efek rumah kaca dalam bahasa inggris disebut green house efect, pada awalnya berasal dari pengalaman para petani yang tinggal di daerah beriklim sedang yang memanfaatkan rumah kaca untuk menanam dan menyimpan sayur mayur dan bunga-bungaan di musim dingin. Para petani tersebut menggunakan rumah kaca karena sifat kaca yang mudah menyerap panas dan sulit melepas panas, di dalam rumah kaca suhunya lebih tinggi dari pada di luar rumah kaca, karena cahaya matahari yang menembus kaca akan dipantulkan kembali oleh benda-benda di dalam ruanagn rumah kaca sebagai gelombang panas berupa gelombang sinar infra merah, tetapi gelombang panas tersebut terperangkap di dalam ruangan rumah kaca dan tidak bercampur dengan udara dingin di luar ruangan.

Dari situlah istilah efek rumah kaca muncul, bumi diibaratkan sebagai tanaman, dan kaca sebagai atmosfer bumi, dimana atmosfer ini befungsi untuk menjaga suhu bumi agar tetap hangat walaupun di musim dingin.

Efek rumah kaca sangat berguna bagi kehidupan di bumi karena gas-gas dalam atmosfer dapat menyerap gelombang panas dari sinar matahari menjadikan suhu di bumi tidak terlalu rendah untuk dihuni makhluk hidup. Seandainya tidak ada gas rumah kaca jadi tidak ada efek rumah kaca, suhu di bumi rata-rata hanya akan -180 °C, suhu yang terlalu rendah bagi sebagian besar makhluk hidup, termasuk manusia.

Tetapi dengan adanya efek rumah kaca suhu rata-rata di bumi menjadi 330°C lebih tinggi , yaitu 150°C, suhu ini sesuai bagi kelangsungan kehidupan makhluk hidup.

2. Gas Rumah Kaca

Gas rumah kaca adalah gas-gas yang ada di atmosfer yang menyebabkan efek rumah kaca. Gas-gas tersebut sebenarnya muncul secara alami di lingkungan, tetapi dapat juga timbul akibat aktivitas manusia. Gas rumah kaca yang paling banyak adalah uap air yang mencapai atmosfer akibat penguapan air dari laut, danau dan sungai. Karbondioksida adalah gas terbanyak kedua. Ia timbul dari berbagai proses alami seperti: letusan vulkanik; pernapasan hewan dan manusia (yang menghirup oksigen dan menghembuskan karbondioksida); dan pembakaran material organik (seperti tumbuhan).Karbondioksida dapat berkurang karena terserap oleh lautan dan diserap tanaman untuk digunakan dalam proses fotosintesis. Fotosintesis memecah karbondioksida dan melepaskan oksigen ke atmosfer serta mengambil atom karbonnya.

3. Fotosintesis

Fotosintesis adalah proses ekologi yang sangat penting. Prosesi esensial ini dilakukan oleh tumbuhan hijau. Dalam prosesi ini, tumbuhan hijau mengubah energi matahari menjadi energi kimia. Dalam mengubah energi matahari menjadi energi kimia tersebut, tumbuhan hijau menggunakan zat-zat kimiawi yang terkandung dalam bahan organik tumbuhan.Salah satu produk prosesi penting itu adalah oksigen (O2).

Dari produk ini, kita jadi sadar betapa pentingnya proses fotosintesis itu, karena dari fotosintesis inilah dihasilkan oksigen yang menjadi kebutuhan penting bagi makhluk hidup.

Tak hanya menyumbangkan oksigen, fotosintesis pun berperanan penting terhadap pemenuhan kebutuhan pangan manusia atas ikan. Dalam kehidupan air, ikan akan mati jika tidak mendapatkan oksigen yang cukup. Pemenuhan kebutuhan oksigen di dalam kehidupan dalam air ini, ditopang oleh proses fotosintesis yang dilakukan oleh plankton.Berhentinya proses fotosintesis juga akan mengakibatkan punahnya manusia.Jika proses fotosintesis berhenti maka produksi oksigen akan terhenti. Terhentinya produksi oksigen ini akan mengganggu pembentukan gas ozon (03) sebagai tameng bagi bumi terutama manusia dari radiasi sinar ultraviolet (UV) matahari. Jika ozon tak lagi ada maka UV akan meradiasi bumi hingga keadaan di bumi akan kembali pada pada kondisi yang pernah terjadi pada 4 milyar tahun lalu. Suatu kondisi dimana kehidupan hanya ada di kawasan air dalam, karena kawasan itulah yang aman dari radiasi UV.

4 milyar tahun yang lalu, bumi yang kita tempati ini adalah planet yang belum memiliki mantel ozon. Hal itu terjadi karena belum ada proses fotosintesis yang berperanan dalam menghasilkan oksigen sebagai bahan penting pembentuk ozon. Bumi 4 milyar tahun yang lalu adalah sebuah planet yang tidak bisa ditempati manusia karena komponen serta interaksi ekologis yang menopang kehidupan manusia belum ada.

Dengan begitu, bisa dikatakan bahwa merusak kawasan hijau berati pula merusak fotosintesis, merusak fotosintesis sama saja dengan merusak ozon, merusak ozon sama saja dengan memusnahkan ras manusia di atas bumi!

4. Penambatan Nitrogen

Jika disimak dari bagan rantai makanan maupun piramida makanan, maka sesungguhnya kita (manusia) dengan hewan adalah konsumen. Karena kita konsumen maka kita membutuhkan produsen sebagai pemenuh kebutuhan kita. Keberadaan tumbuhan sebagai produsen dan pemenuh kebutuhan kita tidaklah mungkin ada jika tanah tempat hidupnya tidak ada. Sementara itu, tanah tidaklah bisa berperan sebagai tempat hidup tumbuhan jika tidak lagi memiliki unsur Nitrogen.

Dari uraian tersebut, terlihat jelas betapa pentingnya nitrogen bagi keberlangsungan hidup berbagai jenis makhluk. Jika tanah yang memiliki unsur nitrogen adalah pilar penting yang menyangga kehidupan, maka logikanya proses yang menyebabkan nitrogen bisa sampai ke dalam tanah merupakan proses yang penting pula. Dalam ilmu ekologi proses tersebut diistilahkan sebagai proses penambatan atau penangkapan nitrogen.

Di alam, proses penambatan nitrogen dilakukan secara alamiah oleh beberapa jenis bakteri dan ganggang. Salah satu contoh makhluk hidup yang bertugas menambat nitrogen adalah bakteri azotobacter, bakteri rhizobium dan ganggang anabaena. Bila ketahanan pangan kita sebagai bangsa Indonesia ditinjau dari keberadaan beras sebagai bahan makanan pokok, lalu keberadaan beras tersebut kita kaitkan dengan kualitas kesuburan sawah, maka akan tampak jelas betapa pentingnya prosesi penambatan nitrogen terhadap ketahanan pangan kita.

Dalam pengamatan Otto Soemarwoto, dari proses penambatan nitrogen yang terjadi secara alamiah di sawah, akan diperoleh unsur nitrogen penyubur tanah hingga 80 kg per hektar per musim. Bila dibandingkan dengan pupuk buatan pabrik, maka nitrogen sebanyak itu setara dengan 175 kg urea.

Namun, perlu diingat, meski nitrogen sangat penting bagi kesuburan tanah, tidak lantas pemberian nitrogen secara berlebihan bisa dikatakan baik. Pemberian pupuk yang mengandung nitrogen secara berlebihan justru akan menimbulkan pencemaran, yang pada gilirannya nanti justru mematikan bagi makhluk penambat nitrogen.

5. Pengendalian Populasi

Di alam terjadi proses makan-memakan antara pemangsa – mangsa (predator – prey). Hewan yang memakan disebut pemangsa (predator) — yang dimakan disebut mangsa (prey).
Apabila populasi mangsa meningkat , persediaan makanan untuk pemangsa bertambah. Kenaikan populasi mangsa  diikuti oleh kenaikan populasi pemangsa.
Terdapat keseimbangan yang dinamis antara populasi mangsa dan pemangsa. Populasi mangsa dan populasi pemangsa itu saling mengendalikan.
Contoh: populasi tikus sawah yang terkendalikan oleh populasi ular.

6. Kemampuan Memperbaharui Diri

Kemampuan memperbaharui diri sumber daya alam memiliki batas. Apabila batas kemampuan dilampaui, sumberdaya yang terbarui itu menjadi takterbarui. Atau diperlukan biaya yang sangat besar untuk memperbaikinya dan menjadikannya terbarui lagi.

Contoh penggunaan sumberdaya air. Air minum (bersih) — air seni (limbah) — dibuang ke sungai — jasad renik yang bersifat pengurai, menguraikan zat organik dalam air seni, jasad renik yang lain memakan atau mematikan jasad renik yang berbahaya, penyinaran oleh sinar matahari yang mengandung sinar ultra violet juga mematikan jasad renik yang berbahaya, arus air dan gelombang memasukkan oksigen ke dalam air membantu proses pemurnian air — air yang tercemar itu menjadi bersih lagi.

18. Apa yang dimaksud dengan Ekologi Laut?

Ekologi laut merupakan ilmu yang mempelajari tentang Ekosistem air laut. Ekosistem laut merupakan suatu kumpulan integral dari berbagai komponen abiotik (fisika-kimia) dan biotik (organisme hidup) yang berkaitan satu sama lain dan saling berinteraksi membentuk suatu unit fungsional.

19. Apa yang dimaksud dengan Ekologi Tanaman?

Pengertian Ekologi Tanaman dan Penerapannya dalam Berbagai Bidang. Ekologi dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu autekologi dan sinekologi.

Autekologi adalah ekologi yang membicarakan tentang suatu spesies organisme atau organisme secara individu yang berinteraksi dengan lingkungannya.

20. Jelaskan dan berikan contoh penerapan Ekologi dalam Bidang Pertanian!

Bumi yang semakin akrab dengan pencemaran membuat para ahli berusaha mencari solusi yang paling tepat. Salah satunya adalah pertanian organik yang terus dikembangkan. Para petani yang memilih pertanian organik merupakan bukti mereka yang peduli terhadap kesehatan dan keberlangsungan lingkungan.

Berbeda dengan petani yang banyak menggunakan bahan kimia yang justru dapat merusak lingkungan. Sistem pertanian organik sangat memperhatikan kondisi lingkungan, sehingga terus berusaha untuk mengembangkan metode budidaya dan pengolahan yang berwawasan llingkungan yang berkelanjutan.

Pertanian organik juga memegang prinsip ekologi yang memandang bahwa pola hubungan antara organisme dengan lingkungan sekitar serta antar organisme itu merupakan sebuah kesatuan yang tak terpisahkan.

Pertanian organik memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut :
  • Tidak menyebabkan pencemaran lingkungan, baik pencemaran tanah, air maupun udara.
  • Produk yang dihasilkan tidak mengandung racun.
  • Petani mendapatkan keuntungan yang besar karena produknya memiliki harga yang lebih mahal.
  • Produk tanaman yang dihasilkan lebih manis daripada tanaman non-organik.
  • Menghasilkan produk yang kaya gizi, sehingga mampu meningkatkan kesehatan masyarakat.
  • Lahan pertanian menjadi lebih aman dan sehat untuk para petani
    Kelestarian lingkungan lebih terjamin.

21. Katak yang disimpan pada suhu 30°C dan dihitung jumlah denyut jantungnya, didapatkan 41 kali/menit. Kalau katak tadi disimpan pada suhu 20°C, maka jumlah denyut jantungnya akan…

A. Tetap, karena katak adalah hewan berdarah dingin.
B. Berkurang, karena kecepatan metabolismenya menurun.
C. Berkurang, karena pada suhu rendah darahnya menjadi lebih pekat.
D. Bertambah, karena diperlukan lebih banyak darah ke bagian kulit.
E. Bertambah, karena perubahan suhu merupakan rangsanagn bagi katak.
Jawaban : C

Pembahasan:
Karena katak merupakan hewan berdarah dingin sehingga suhu tubuh akan berubah-ubah tergantung suhu lingkungan.

22. Jelaskan dan berikan contoh penerapan Ekologi dalam Bidang Kehutanan!

Hutan merupakan salah satu sumber daya penting bagi manusia. Selain sebagai paru-paru dunia, hutan merupakan tempat bagi keberlangsungan hidup beraneka macam hewan dan tumbuhan di dunia. Selain itu, hutan juga mampu menghasilkan berbagai macam barang yang berguna bagi kehidupan manusia.

Melihat keterkaitan itu, pelestarian hutan harus ditingkatkan dengan memegang prinsip ekologi. Pengelolaan hutan juga harus dilakukan secara tepat tanpa mengorbankan salah satu manfaat-manfaat lainnya. Pengelolaan hutan yang tepat akan memberikan manfaat penuh baik bagi manusia, hewan dan tumbuhan.

23. Jelaskan dan berikan contoh penerapan Ekologi dalam Bidang Tata Kota!

Ekologi tanaman juga dapat diterapkan dalam bidang tata kota. Melihat realita yang ada saat ini yaitu berkurangnya lahan yang digunakan untuk membangun berbagai bangunan untuk pemerintahan, perdagangan, jasa hingga lahan perumahan.

Akibatnya, kawasan hijau harus dikorbankan untuk mengatasi keterbatasan lahan tersebut. Padahal, kawasan hijau yang terdapat di pinggiran memiliki fungsi sebagai kawasan hutan, daerah resapan air dan pertanian. Kini kawasan tersebut banyak yang beralih fungsi menjadi pusat industri. Akibatnya, banyak populasi dan penyimpanan bahan organik yang hancur.

Untuk menghindari hal tersebut, pembangunan dan tata kota harus berwawasan lingkungan untuk menjaga sumber daya alam dan kualitas lingkungan.

24. Apa yang dimaksud dengan ekologi komunitas?

Ekologi komunitas merupakan sub kelas dari pembelajaran mengenai ekologi lingkungan. Ekologi komunitas mempelajari interaksi yang terjadi antar populasi dalam suatu komunitas.

Interaksi ini tidak selamanya menguntungkan, salah satu jenis interaksi yang merugikan adalah kompetisi.

25. Jelaskan tentang kompetisi interspesifik dalam ekologi komunitas dan berikan contohnya!

Kompetisi interspesifik merupakan suatu interaksi yang merugikan kedua populasi yang terlibat.

Interaksi ini terjadi ketika 2 populasi bersaing untuk hidup di habitat dan sumber makanan yang sama.

Contoh organisme yang terlibat adalah belalang dengan kerbau yang bersaing memperebutkan rumput sebagai makanan.

Umumnya, organisme yang memiliki sumber nutrisi yang sama tidak dapat hidup bersama-sama. Hal ini disebut sebagai eksklusi kompetisi.

26. Jelaskan tentang eksklusi kompetisi dalam ekologi komunitas dan berikan contohnya!

Eksklusi kompetisi adalah kondisi di mana salah satu organisme akan kalah bersaing dan tidak dapat melanjutkan kehidupannya di tempat tersebut.

Ada 1 cara adaptasi yang dilakukan untuk menghindari kompetisi, yaitu partisi sumber daya.

Caranya adalah dengan mengubah relung salah satu populasi. Apabila habitat disebut sebagai “alamat”, relung adalah “profesi” dari populasi tersebut.

Proses pengubahan relung yang dimaksudkan adalah mengubah teritori, misalnya dalam 1 pohon yang sama, terdapat berbagai jenis kadal berbeda yang hidup secara berdampingan.

Ada sejenis kadal yang hidup di batang pohon, ada pula kadal yang hidup di dekat akar. Cara ini memungkinkan kedua jenis kadal dapat hidup berdampingan di pohon yang sama namun memiliki teritori yang berbeda.

27. Apa yang dimaksud ekologi laut tropis?

Ekologi laut tropis adalah ilmu yang mempelajari ekosistem baik itu antar organisme maupun lingkungan yang berada di wilayah perairan laut tropis. Ciri-ciri dari laut tropis yaitu sinar matahari sepanjang tahun dan memiliki dua musim.

28. Manakah dari berikut ini yang menunjukkan apa yang harus didaur ulang dan terletak di bagian bawah semua botol dan wadah plastik?

A. PETE1 dan HDPE2
B. PS6
C. Angka berapa pun, tidak masalah
D. Bukan dari salah satu di atas

Jawaban: A

29. Organisme yang dapat berfungsi sebagai produsen dalam suatu ekosistem air tawar adalah…

(1) Larva serangga dan larva crustaceae
(2) Alga hijau, alga biru dan diatome
(3) Bakteri pengurai
(4) Tumbuhan akuatik
Jawaban: C

Pembahasan:
Produsen adalah organisme penghasil senyawa organik dari zat – zat anorganik. Yang berperan sebagai produsen adalah tumbuhan berhijau daun yang mapu berfotosintesis.
Dalam ekosistem air tawar yang berfungsi sebagai produsen adalah alga, termasuk alga biru (Cyanophyta), alga hijau (Chlorophyta), diatome dan jenis alga lain, karena semua alga dapat berfotosintesis. Selain itu tanaman akuatik juga bisa berperan sebagai produsen.

30. Diantara makhluk hidup berikut ini yang termasuk komponen Detritivor adalah…

A. Bakteri dan jamur
B. Manusia
C. Tumbuhan hijau
D. Cacing tanah dan luing
E. Ikan
Jawaban: D

Pembahasan:
Detritivor merupakan organisme heterotrof yang memanfaatkan serpihan organik padat (detritus) sebagai sumber makanan. Contohnya adalah cacing tanah, luing, dan sebagian anggota Echinodermata.

Bacaan Lainnya

Unduh / Download Aplikasi HP Pinter Pandai

Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita!

Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart!

Sumber bacaan: Ecological Society of America, Stanford, British Ecological Society, Cary Institute of Ecosystem Studies, Science Daily

Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Quiz | Matematika | IPA | Geografi & Sejarah | Info Unik | Lainnya | Business & Marketing

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *